DPKP Palangka Raya dukung program B2SA

id dpkp,palangka raya,sugiyanto,b2sa,kalteng

DPKP Palangka Raya dukung program B2SA

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Palangka Raya memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan sosialisasi Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) yang diselenggarakan di SDN 1 Pahandut Seberang, Palangka Raya. (ANTARA/Rendhik Andika)

Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kota Palangka Raya memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan kegiatan sosialisasi Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) yang diselenggarakan di SDN 1 Pahandut Seberang, Palangka Raya, Kamis (14/8/2025).

Kepala DPKP Kota Palangka Raya, Sugiyanto dalam sambutannya menegaskan pentingnya B2SA sebagai pola makan sehat yang menjadi acuan masyarakat saat ini.

Ia menjelaskan bahwa konsep B2SA merupakan pengembangan dari pola makan yang dulu dikenal dengan sebutan empat sehat lima sempurna.

“Sekarang konsepnya lebih luas. B2SA menekankan tidak hanya pada keseimbangan gizi, tetapi juga keberagaman pangan dan keamanan bahan makanan yang kita konsumsi. Jadi tidak terpaku hanya pada nasi, tetapi bisa diganti dengan sumber karbohidrat lain seperti jagung, singkong, atau umbi-umbian, serta memperhatikan kualitas dan kebersihan pangan,” ujarnya.

Sugiyanto menyebutkan, dukungan DPKP terhadap sosialisasi B2SA di sekolah merupakan langkah strategis untuk membentuk kebiasaan makan sehat sejak dini.

Menurutnya, anak-anak yang terbiasa memahami pentingnya makanan bergizi akan membawa kebiasaan tersebut hingga dewasa, bahkan menginspirasi keluarga dan lingkungan sekitar.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin anak-anak tidak hanya paham, tetapi juga mampu mempraktikkan pola makan B2SA di rumah. Dukungan ini akan terus kami berikan karena B2SA juga sejalan dengan program ketahanan pangan dan upaya menjaga kesehatan masyarakat,” tutup Sugiyanto.


Pewarta :
Uploader : Ronny
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.