Disperindagkop Kobar terus tingkatkan pemberdayaan pelaku UMKM

id Disperindagkop Kobar, pemkab kobar, kalteng, kobar, Kotawaringin Barat, ekonomi, umkm

Disperindagkop Kobar terus tingkatkan pemberdayaan pelaku UMKM

Salah satu lokasi pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Kotawaringin Barat, Rabu (27/8/2025) ANTARA/Safitri RA.

Pangkalan Bun (ANTARA) - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah terus meningkatkan upaya pemberdayaan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di wilayah setempat.

"Kita terus melakukan pemberdayaan terhadap para pelaku UMKM kita, salah satunya dengan memberikan bantuan hibah kepada mereka," kata Kepala Bidang Pemberdayaan UMKM Kobar Maryami di Pangkalan Bun, Rabu.

Dia mengatakan, bantuan hibah yang diberikan kepada pelaku UMKM diantaranya seperti tenda serta alat-alat yang di butuhkan untuk pengelolaan UMKM.

"Untuk di tahun 2025 ini ada 17 kelompok UMKM yang sudah menerima hibah, dalam 17 kelompok itu bermacam-macam jumlahnya ada yang satu kelompok itu 10 orang dan 20 orang, dan itu tergantung kelompok itu sendiri," ucapnya.

Selain itu, pihaknya juga memberikan pelatihan-pelatihan kepada pelaku UMKM di Kobar, untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi pelaku UMKM.

"Apa lagi di jaman era digital ini kan, jadi melalui pelatihan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan para pelaku UMKM, karena UMKM ini sangat berdampak bagi perekonomian daerah," disampaikannya.

Baca juga: Disnakertrans dukung hadirnya Program Transmigrasi Patriot di Kobar

Dia menambahkan, dalam pelatihan yang dilaksanakan pihaknya itu, selalu melibatkan materi tentang digitalisasi marketing atau pemasaran secara digital.

"Hal ini tentunya, agar kedepannya produk para UMKM kita dapat bersaing di tingkat regional ataupun nasional, dalam pelatihan yang kita laksanakan tentunya kita juga berkolaborasi dengan pihak ketiga, jadi pelatih itu tidak hanya dari APBD saja," jelasnya.

Dia mengungkapkan, dalam pemberdayaan tersebut, pihaknya juga memberikan pendampingan terhadap para pelaku UMKM di Kobar. Namun untuk pendamping UMKM di Kobar saat ini hanya satu orang, yang mencakup enam kecamatan di Kobar.

"Harapannya ke depan ada penambahan pendamping bagi pelaku UMKM kita, jadi satu kecamatan itu satu pendamping, agar datanya benar-benar update," ungkapnya.

Saat ini jumlah pelaku UMKM di Kobar kurang lebih ada 15.000, dan terbesar ada di Kecamatan Arut Selatan dan Kecamatan Kumai.

Maryami menyampaikan, bahwa yang menjadi tantangan pihaknya saat ini, yaitu relokasi terhadap para pelaku UMKM, dalam rangka mendukung program Pemerintah Daerah untuk mempercantik tatanan kota.

"Untuk melakukan relokasi itu, kita pelan-pelan melakukan pendekatan memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa pemindahan wadah mereka berdagang ini bukan untuk menghilangkan rezeki mereka, tetapi untuk mempercantik tatanan kota kita, agar daerah kita lebih maju kedepannya," demikian Maryami.

Baca juga: DLH gencarkan program bank sampah di Kotawaringin Barat

Baca juga: BNNK Kobar libatkan semua pihak tangani peredaran dan penyalahgunaan narkotika

Baca juga: PLN UID Kalselteng pasok listrik andal 865 kVA ke PT BGA untuk dorong hilirisasi industri


Pewarta :
Uploader : Admin 2
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.