Komisi III DPRD Kotim dukung pembentukan perda ekonomi kreatif

id DPRD Kotim, kalteng, Dadang Siswanto, Sampit, kotim, Kotawaringin Timur, pemuda

Komisi III DPRD Kotim dukung pembentukan perda ekonomi kreatif

Foto bersama jajaran Komisi III DPRD Kotim, Ketua Komisi II DPRD Kotim, Komunitas Pemuda Pemudi Masyarakat (KPPM) dan Kotim Creative Network (ekonomi kreatif) usai RDP, Selasa (7/10/2025). ANTARA/Devita Maulina

Sampit (ANTARA) - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah menyatakan dukungan penuh terhadap usulan pembentukan peraturan daerah (perda) mengenai ekonomi kreatif yang disampaikan oleh komunitas pemuda setempat.

“Seluruh anggota Komisi III DPRD Kotim sepakat sebagaimana disampaikan dalam rapat, untuk mengusulkannya ke dalam program perda 2026 agar ide dan gagasan dari pemuda-pemudi kita bisa segera diaktualisasikan di Kotim,” kata Ketua Komisi III DPRD Kotim Dadang Siswanto di Sampit, Selasa.

Hal ini ia sampaikan usai memimpin Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi III DPRD Kotim bersama Komunitas Pemuda Pemudi Masyarakat (KPPM) dan Kotim Creative Network (ekonomi kreatif) di ruang paripurna DPRD Kotim.

KPPM dan Kotim Creative Network hadir untuk menyampaikan ide dan gagasan mereka yang berfokus pada pengembangan sektor ekonomi kreatif di Kotim.

“Tujuan akhir dari gagasan-gagasan ini adalah lahirnya regulasi setingkat Perda yang dapat menaungi dan memajukan potensi ekonomi kreatif lokal,” imbuhnya.

Menanggapi ide-ide yang disampaikan, seluruh anggota Komisi III DPRD Kotim bersepakat untuk mengambil langkah konkret. Mereka menyetujui usulan agar Perda terkait ekonomi kreatif ini dimasukkan ke dalam Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemda) 2026.

Ia pun berharap diharapkan potensi besar dari sektor ekonomi kreatif yang digerakkan oleh para pemuda dan komunitas di Kotim dapat segera memiliki landasan hukum yang kuat, memfasilitasi pengembangan dan kontribusinya terhadap perekonomian daerah.

Sementara itu, Ketua KPPM Kotim Muhammad Ridho menyebut RDP ini berjalan dengan cukup baik dan berharap agar gagasan-gagasan yang disampaikan oleh pemuda-pemudi Kotim dapat didengarkan dan ditindaklanjuti.

“Beberapa poin yang kami sampaikan berkaitan dengan pertanian, perindustrian, UMKM dan koperasi. Kami berharap program-program dari desa ini bisa didengarkan oleh anggota dewan kita yang berada di kota,” ujarnya.

Baca juga: Pemkab Kotim sesuaikan anggaran belanja hadapi pemangkasan TKD 2026

Selain itu, ia menilai pertemuan hari ini telah menunjukkan sinergi antar pemuda-pemudi di Kotim untuk bersama-sama memaparkan ide dan gagasan ke pemerintah daerah maupun DPRD selaku wakil rakyat yang bertugas memperjuangkan aspirasi masyarakat.

Kendati, Ridho mengaku sedikit kecewa, sebab tujuan utama pihaknya untuk audiensi ini adalah Komisi II DPRD Kotim.

Ia menyebutkan, hal-hal yang ingin disampaikan ke anggota legislatif adalah berkaitan dengan perekonomian, perindustrian dan koperasi serta beberapa hal lain yang menurutnya sesuai dengan bidang yang ditangani oleh Komisi II DPRD Kotim.

Namun hal tersebut telah dijelaskan oleh Ketua Komisi III bahwa disposisi undangan audiensi diatur oleh Ketua DPRD Kotim dan ekonomi kreatif biasanya berkaitan erat dengan bidang pariwisata yang menjadi ranah Komisi III.

Ekonomi kreatif dan pariwisata sangat berkaitan erat serta saling melengkapi untuk meningkatkan daya tarik sebuah destinasi wisata dan menciptakan pendapatan masyarakat. Hal itulah yang menjadi alasan disposisi audiensi tersebut sampai ke Komisi III.

Meski begitu, pihaknya tetap berupaya mengakomodir aspirasi yang disampaikan oleh kelompok pemuda tersebut dan siap bekerja sama dengan Komisi II dalam menindak lanjuti aspirasi tersebut.

Keinginan komunitas pemuda itu untuk bertemu dengan Komisi II DPRD Kotim pun tetap dipenuhi. Sesuai instruksi dari Ketua DPRD Kotim, kelompok pemuda tersebut melanjutkan audiensi dengan Komisi II DPRD Kotim pada hari yang sama.

Baca juga: BPBD Kotim pantau potensi banjir rob di pesisir

Baca juga: Pemkab Kotim perpanjang kerja sama dengan instansi vertikal demi pelayanan prima

Baca juga: Pemkab Kotim dorong semangat wirausaha santri lewat Pelatihan Santripreneur


Pewarta :
Uploader : Admin 2
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.