Sorong (ANTARA) - Pemerintah kabupaten Tambrauw, Papua Barat bersama PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (STI) melakukan pemetaan guna peningkatan jaringan internet menjadi 4G di daerah tersebut.

Kepala bidang e-government Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statiskik (Diskominfo) Kabupaten Tambrauw, Papua Barat Ferry A. Pelupessy di Sorong, Rabu mengatakan bahwa pemkab telah melakukan penandatangan MoU dengan PT STI guna peningkatan jaringan internet menjadi 4G.

Ia mengatakan, selama ini fasilitas telekomunikasi di wilayah Kabupaten Tambrauw masih sebatas 2G yang hanya bisa melayani telepon dan sms.

Baca juga: LIPI tegaskan ekspedisi di Papua murni penelitian

Baca juga: Komisi II bahas revisi UU Kabupaten Tambrauw


Menurut dia, penandatanganan MoU dilakukan pekan lalu dan langkah awal adalah berkoordinasi dengan PT STI untuk memulai pemetaan penyebaran jaringan 4G.

Dikatakan, peningkatan jaringan tersebut akan memanfaatkan tower-tower BTS milik Pemkab Tambrauw yang sudah terpasang saat ini.

"Dengan tower yang ada kita akan melihat jangkauan dan penyebaran signal hingga akhirnya bisa menjangkau sampai pelosok Tambrauw," ujarnya.

CEO PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, Larry Ridwan yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa pihaknya akan berupaya penuh mendukung Pemkab Tambrauw untuk membuka akses jaringan 4G di beberapa titik hingga akhirnya dapat menjangkau seluruh wilayah Tambrauw.

"Jaringan 4G yang dimilikinya menggunakan teknologi frekuensi 450 Mhz. Frekuensi ini memiliki keunggulan untuk menjangkau area yang lebih luas dengan jumlah kepadatan penduduk sedang, sehingga sangat cocok sekali di daerah seperti kabupaten Tambrauw," jelasnya.

Baca juga: Belasan rombongan Pemkab Tambrauw hilang kontak di pedalaman

Pewarta: Ernes Broning Kakisina
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019