Gorontalo (ANTARA) -  

Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Gorontalo  Triyanto Bialangi, Sabtu, mengumumkan tiga pasien meninggal dunia dan sebanyak 11 spesimen terkonfirmasi positif.

Selain itu, ada 27 pasien yang dinyatakan telah sembuh berdasarkan hasil uji swab.

“Hari ini kami menerima hasil 45 spesimen. Ada 38 spesimen hasil pemeriksaan Balai POM Gorontalo dan tujuh spesimen dari tes cepat molekuler RS Aloei Saboe. Pasien positif hari ini didominasi oleh Kabupaten Gorontalo tujuh orang dan Kota Gorontalo empata orang”, ungkapnya di Gorontalo.

Pasien yang meninggal dunia yakni pasien 417, FRBA, laki-laki, 42 tahun,  warga Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo.

Pasien itu masuk RSAS pada tanggal 16 Juli, dan dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 17 Juli 2020.

Baca juga: Satu pasien COVID -19 di Ambon meninggal

Selanjutnya, pasien 418 AAI, laki-laki, 34 tahun, Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo.

Pasien tersebut masuk RSAS 16 Juli dan dinyatakan meninggal pada tanggal 17 Juli 2020 pukul 12.00 wita.

“Selain dua pasien baru, ada satu pasien lama yang dinyatakan meninggal dunia yakni pasien 393, AAMD, alamat Kota Timur, Kota Gorontalo. Pasien ini dirawat tanggal 15 Juli dan meninggal hari ini tanggal 18 Juli pukul 05.30 wita,” ungkapnya.

Sedangkan pasien baru COVID-19 yakni pasien 419 hingga pasien 427.

Untuk 27 pasien sembuh adalah pasien 241, 257, 261, 262, 263, 269, 283, 294, 296, 297, 298, 299, 300 ,301, 321, 322, 323, 324, 328, 334, 340, 341, 343, 348, 350, 352 dan pasien 355.

“Jadi total pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Gorontalo hingga hari ini berjumlah 427 orang. Dengan rincian 24 meninggal dunia, 293 sembuh dan dalam perawatan 110 orang,” katanya.**

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Gunung Kidul bertambah dua orang
Baca juga: Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan positif COVID-19


Pewarta: Debby H. Mano
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020