Jakarta (ANTARA) - Salah seorang petinggi Samsung, Lee Jae-yong, kedapatan membawa ponsel yang belum pernah dibuat sebelumnya, gawai yang bisa digulung.

Laman Phone Arena, dikutip Minggu, menuliskan Lee Jae-yong membawa prototipe ponsel gulung (rollable) Samsung saat berkunjung ke pusat penelitian dan pengembangan di Seoul, Korea Selatan.

Dari jauh, gawai tersebut terlihat terlalu tipis untuk sebuah ponsel lipat, sehingga menimbulkan dugaan Samsung sedang mengembangkan ponsel yang bisa digulung.

Samsung sudah lama dikabarkan sedang mengembangkan ponsel gulung, berdasarkan berkas paten dari perusahaan tersebut untuk perangkat yang bisa direntangkan (stretchable).

Kabar yang beredar, Samsung secara tertutup mengadakan demonstrasi ponsel gulung saat CES 2020 dan akan meluncurkan secara komersial tahun depan.

Rumor yang beredar ponsel gulung Samsung terbuat dari layar fleksibel berbahan plastik dan bisa direntangkan menjadi ponsel berukuran 6 inci dan tablet 8 inci.

Selain Samsung, LG juga mengindikasikan sedang membuat ponsel gulung.

LG juga pernah menyatakan bahwa layar yang bisa direntangkan merupakan teknologi generasi baru yang ideal karena bisa berubah ke berbagai bentuk. Banyak yang menduga ponsel gulung akan lebih terjamin dibandingkan ponsel lipat.

Baca juga: Samsung akan percantik engsel di ponsel lipat

Baca juga: Samsung dikabarkan bakal ubah lini ponsel andalannya

Baca juga: Ponsel layar lipat versi "Lite" Samsung bersiap menuju India

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020