Dumai (ANTARA News) - Kapal Motor Kincir Mas yang membawa produk makanan dan minuman impor dari Malaysia, Selasa pagi sekitar pukul 05.30 WIB terbakar di perairan Dumai, Riau.

Seorang dari 15 anak buah kapal dinyatakan hilang dalam peristiwa itu. Limpoceng (50) warga negara Malaysia masih dicari oleh tim penyelamat dari kepolisian setempat dan aparat Ditpolair Babinkum Mabes Polri.

Komandan KP Hayabusa 684 Ditpolair Babinkam Mabes Polri, AKP Haris J Lambey, yang ditemui ANTARA mengaku menerima laporan mengenai kejadian itu sekitar pukul 06.00 WIB dari beberapa nelayan yang melintas di lokasi kejadian.

"Dari informasi tersebut, kami langsung menuju ke lokasi kejadian dan langsung berusaha memadamkan api di kapal itu," tuturnya.

Setelah lebih kurang 20 menit upaya penyelamatan korban, sebagian besar anak buah kapal berhasil diselamatkan, kecuali Limpoceng yang masih hilang.

Hingga pukul 09.00 WIB petugas masih berusaha memadamkan api.

Menurut seorang awak berkewarganegaraan Indonesia, Ahmadi, kebakaran diawali dengan bunyi ledakan dari bagian mesin.

"Tidak tahu persis kejadiannya, yang jelas sebelum kapal ini terbakar, ada suara ledakan di bagian mesin kapal dan kebetulan pada waktu itu Limpoceng (ABK hilang-Red) sedang berada diruang mesin," ungkapnya.

(ANT/S026)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010