kita sampaikan kepada 11 orang ahli waris dari tenaga kesehatan yang telah berjuang dan gugur
Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyerahkan santunan kematian kepada 11 ahli waris tenaga kesehatan yang gugur dalam penanganan pandemi COVID-19 di DKI Jakarta.

"Hari ini secara langsung akan kita sampaikan kepada 11 orang ahli waris dari tenaga kesehatan yang telah berjuang dan gugur menangani pandemi COVID-19 di Provinsi DKI Jakarta," ujar Menkes yang dipantau secara daring di Jakarta, Senin.

Baca juga: Menkes berharap seniman-budayawan jadi teladan lansia jalani vaksinasi

Ia menyebutkan ahli waris yang menerima santunan itu, yakni keluarga almarhum dokter Kusuma Harimin, Yogi Wahyu Andrianto, Samsiar Hasan, Ekawati Bukhari, Ike Septiani, Zahrul Rozak, Eri Yanuardi, Alexander Risakota, Restu Hidayah, Dina Mariana dan Destara Putra Awalukita.

"Rasa duka yang mendalam kami atas nama Pemerintah Reepublik Indonesia kepada keluarga yang ditinggalkan, kami juga mengucapkan dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada para keluarga yang ditinggalkan atas kerja keras dan darma bakti dari saudara-saudara kita dalam melawan COVID-19 ini," kata Menkes.

Baca juga: Menkes ungkap perebutan vaksin COVID-19 di dunia semakin keras

Ia menambahkan santunan yang diberikan pemerintah memang tidak bisa menggantikan yang sudah meninggal, tapi merupakan rasa terima kasih dari pemerintah kepada keluarganya.

"Saya merasa bahwa yang terbaik yang kita bisa lakukan untuk bisa meneruskan pengabdian para almarhum untuk bisa meneruskan cita-cita dan semangat para almarhum adalah dengan bekerja keras dengan terus hati-hati, menjalankan protokol kesehatan untuk mengalahkan pandemi ini," ucapnya.

Baca juga: Keluarga nakes yang gugur tangani COVID-19 dapat santunan Menkes

Dalam kesempatan itu, ia meminta Indonesia tetap meneruskan semangat cita-cita, kerja keras dan darma bakti para almarhum sebaik-baiknya agar yang mereka inginkan dapat diselesaikan.

"Saya rasa adalah cita-cita kita semua, termasuk cita-cita almarhum para tenaga kesehatan yang sudah mendahului kita untuk bisa mengatasi pandemi ini bersama," katanya.

Baca juga: Menkes: laju vaksinasi melambat karena keterbatasan suplai vaksin

 

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021