Yangon (ANTARA News) - Tentara Pembebasan Etnis Kachin Myanmar (KIA) telah menculik tiga orang termasuk dua staf pemerintah daerah Myitgyina, ibu kota negara bagian, akhir pekan lalu, kata media pemerintah Selasa.

Ketiga korban termasuk di antara 14 staf pemda dan enam warga sipil yang sedang dalam perjalanan dengan sepeda motor.

Enam anggota KIA menghentikan tiga pengendara pada ujung tim dan memaksa mereka menjadi pekerja perkebunan karet, kata laporan itu.

Ketiganya kemudian diselidiki dibawa ke Gunung Inkhaibum di negara bagian itu.

Pemerintah negara bagian segera mengambil langkah-langkah untuk pembebasan mereka, kata laporan itu.

Insiden itu terjadi setelah pihak berwenang militer Myanmar meluncurkan operasi pembersihan terhadap KIA di tiga daerah utama di negara bagian itu pada April.

Misi penumpasan menyebabkan kematian delapan tentara pemerintah dan 14 anggota KIA.

Pertempuran itu terjadi di tengah pembicaraan antara pemerintah dan kelompok etnis bersenjata itu.

Kedua pihak telah setuju mengenai draf pertama kesepakatan nasional gencatan senjata, yang akan disajikan untuk dibahas secara rinci dalam pembicaraan yang dijadwalkan Mei.

(H-AK)


Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014