... masyarakat cukup tertarik ikut program mudik gratis meskipun kapasitas tempat tidur terbatas, 527 tempat tidur...
Jakarta (ANTARA News) - Kapal perang TNI AL kelas landing platform dock, KRI Makassar-590, merapat di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis, setelah berlayar dari Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Di dalam lambungnya, kapal perang itu membawa 710 penumpang dan 225 unit sepeda motor.

"KRI Makassar-590 sandar di dermaga Nusantara II Pelabuhan Tanjung Priok, pukul 06.00 WIB," kata Komandan KRI Makassar-590, Letnan Kolonel Pelaut Elmondo, di Jakarta, Kamis.

Elmondo mengatakan KRI Makassar-590 menjadi andalan armada khusus program arus mudik dan balik gratis 2015. Pelayaran mengantar pemudik Lebaran ini juga tergolong operasi militer, namun operasi militer selain perang, serupa operasi kemanusiaan. 

Selama 36 jam melayari laut antara Surabaya-Jakarta, Elmondo menuturkan, para penumpang cukup nyaman menumpang KRI Makassar-590. "Menarik sekali, masyarakat cukup tertarik ikut program mudik gratis meskipun kapasitas tempat tidur terbatas, 527 tempat tidur namun jumlah penumpang tidak sesuai," kata dia. 

Elmondo menjelaskan gelombang laut di sekitar perairan Laut Jawa mencapai dua meter namun kapal bermuatan besar itu tidak terkendala. Dalam fungsi operasi perang, KRI Makassar-590 yang memiliki enam lantai itu mampu membawa dua helikopter, beberapa tank amfibi dan peralatan perang lain, serta ratusan personel Korps Marinir TNI AL. 

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015