London (ANTARA News) - Replika kerangka dinosaurus "Dippy", tampil untuk terakhir kalinya pada Rabu (4/1) setelah selama lebih dari 100 tahun menjadi pusat perhatian di Natural History Museum London.

Fosil Diplodocus yang terdiri dari 292 gips tulang itu sudah seabad lebih menyambut pengunjung di pintu masuk museum tersebut, namun sekarang akan diganti oleh kerangka seekor paus biru.

Lebih dari 90 juta orang sudah melihat "Dippy" sejak dipajang di sana oleh Andrew Carnegie pada 1905, menyusul penemuan kerangka itu di negara bagian Wyoming pada 1898.

Berukuran sepanjang 21,3 meter dan setinggi 4,25 meter, kerangka tersebut mendominasi Hintze Hall sejak dipindahkan ke sana pada 1979, membuat anak-anak dan orang dewasa terkagum-kagum.

Kabar bahwa kerangkanya akan dipindahkan menuai kemarahan publik, namun pihak museum menegaskan bahwa "Dippy" akan menjangkau penonton baru selama tur dua tahun di Inggris – sebelum diawetkan untuk generasi penerus dalam bentuk patung perunggu di taman museum.

Sebagai penggantinya mereka akan memajang kerangka seekor paus betina sepanjang 25,2 meter yang terdampar di Irlandia pada 1891.

Penerjemah: Monalisa
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017