Jakarta (ANTARA News) - Istri mendiang Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Shinta Nuriyah Wahid ingin agar Pemilu 2019 menjadi ajang mempererat tali persaudaraan. 

"Dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan agar pesta rakyat yang akan kita gelar nanti itu akan dijadikan ajang untuk menpererat tali persaudaraan antara anak bangsa, bukan dijadikan tempat untuk saling menghujat, saling fitnah, saling melontarkan kata-kata kebencian dan sebagainya," kata Shinta usai menerima kunjungan cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin di kediamannya, di Jakarta Selatan, Rabu. 

Shinta mengatakan pesta rakyat harus berjalan secara santun, damai, adil, dan jujur serta dilakukan secara ksatria.

"Itu yang saya harapkan karena ini demi keutuhan bangsa dan negara RI. Itu pesan politik saya," jelasnya. 

Shinta mengungkapkan sebelumnya dirinya juga telah menerima kedatangan Presiden Joko Widodo serta capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. 

Menurut Shinta, sebagai seorang Muslim yang baik dirinya selalu diajarkan untuk menerima siapa saja yang berkunjung ke rumahnya. 

"Maka saya menerima Kiai Ma'ruf Amin datang kemari ini," ujar dia. 

Baca juga: Sandiaga sambangi kediaman Shinta Nuriyah di Ciganjur

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Sigit Pinardi
Copyright © ANTARA 2018