Mosul (ANTARA News) - Setidak-tidaknya empat orang tewas dan 15 lagi terluka dalam pengeboman dengan mobil di kota Qayyara di Mosul selatan, Irak, pada Selasa, kata kepolisian dan sumber kesehatan, seperti dilaporkan Reuters.

Mobil penuh bahan peledak itu diparkir di dekat restoran dan pasar ramai di Qayyara, kata kepolisian.

Petugas kesehatan mengatakan jumlah korban tewas kemungkinan bertambah karena beberapa korban luka-luka saat ini berada dalam keadaan gawat.

Belum ada kelompok menyatakan bertanggung jawab, namun serangan seperti itu kerap dilakukan IS.

Irak pada Desember menyatakan kemenangan atas IS, dengan mendepak kelompok tersebut dari semua wilayah, yang didudukinya setelah kelompok itu menyatakan kekhalifahan.

Kekhalifahan yang dinyatakan secara sepihak itu termasuk di bagian wilayah Suriah, yang rontok pada awal 2017.

Petempur IS sejak itu melancarkan serangan berupa penculikan, pembunuhan dan pengeboman dengan menargetkan kalangan sipil dan pasukan keamanan sebagai korbannya.

Juru bicara kementerian dalam negeri mengatakan ledakan tersebut diakibatkan serangan teroris, yang melakukan pengeboman mobil.

Baca juga: Ribuan pengungsi Irak hadapi tantangan kesehatan di Mosul
Baca juga: UEA tawarkan bantuan rekonstruksi masjid bersejarah di Mosul


 
Editor: Tia Mutiasari/Boyke Soekapdjo

Pewarta: Antara
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2018