Jakarta (ANTARA) - Panitia targetkan Semarak Festival Arab (Safar) Universitas Negeri Jakarta bisa menjadi kiblat dari acara-acara nasional yang diselenggarakan oleh universitas.

"Sekarang ini Safar menjadi acara nasional peringkat kedua, di bawah Universitas Negeri Malang", kata Yudha Pratama selaku ketua Safar tahun ini saat diwawancara di Jakarta, Kamis.

Dia berharap tahun ini Safar mampu menjadi kiblat dari acara festival Arab yang diselenggarakan oleh sejumlah universitas di Indonesia.

Safar merupakan acara tahunan yang diadakan oleh prodi Pendidikan Bahasa Arab Universitas Negeri Jakarta. Acara ini adalah ajang perlombaan nasional untuk pelajar atau mahasiswa yang terkait dengan bahasa arab.

Rangkaian perlombaan antara lain, Pidato Arab, Debat Arab, Puisi Arab, Story Telling, Nyanyi Arab, Marawis, Hadroh, MTQ, MHQ, Kaligrafi, Cerdas Cermat, Baca Berita Arab. Selain perlombaan, juga digelar seminar kebudayaan.

Perbedaan Safar dengan acara festival Arab yang diselenggarakan oleh universitas lain adalah sistem perlombaan seperti debat yang sudah menggunakan sistem British.

Selain itu, dari jumlah peserta yang mengikuti Safar. Target peserta untuk tahun ini adalah 1.000 peserta, karena tahun sebelumnya, Safar mencapai 800 peserta dari seluruh Indonesia. Peserta Safar beragam, mulai dari siswa, mahasiswa hingga umum.

Ini adalah tahun ke-10 Safar diadakan. Safar tahun ini mengangakat tema "1 Dekade Simfoni Mahakarya Menghias Nusantara", ucap Yudha.

Juri untuk perlombaan merupakan praktisi ahli, native speaker Arabic serta dosen dari prodi Pendidikan Bahasa Arab.

Sebagai acara nasional, Safar didukung oleh banyak perusahaan swasta dan sejumlah instansi pemerintah di antaranya adalah Kemenristedikti, Kementrian Pariwisata, Kementrian Agama, Kementrian Pemuda dan Olahraga serta Pemprov DKI.

"Kami berharap acara Safar ini bisa menjadi acara regional, berharap instansi dari negara tetangga seperti Malyasia mengirimkan mahasiswanya untuk ikut serta di ajang Safar ini", kata Ahmad Marzuq salah satu dosen di prodi Pendidikan Bahasa Arab Universitas Negeri Jakarta.

Safar akan diadakan pada minggu ke-2 bulan November di Universitas Negeri Jakarta selama 3 hari. Untuk peserta yang berasal dari luar Jakarta akan disediakan wisma untuk menginap selama acara berlangsung.  

Baca juga: Puan: Festival Janadriyah mempererat hubungan Indonesia--Arab Saudi
Baca juga: Khataman Alquran tandai peresmian dua gedung UNJ
 

Pewarta: Ganet Dirgantara dan Alya Rahma Widyanti
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019