Jayapura (ANTARA) - Komandan Korem (Danrem) 172/PWY Kolonel Inf J Binsar P Sianipar mengatakan Kabupaten Nudga, Lanny Jaya dan Mamberamo Tengah (Mamteng) menjadi perhatian jajarannya pada saat pengamanan pemilu presiden dan legislatif pada 17 April 2019.

"Ketiga kabupaten itu yang menjadi perhatian kami, sesuai dengan tugas kewilayahan. Tetapi berkaitan dengan pemilu, TNI sifatnya hanya membantu Polri, kami tidak bergerak sendiri tetap berkoordinasi soal pengamanan, karena TNI itu jelas yakni tegas, netral," katanya kepada pers, Rabu.

Menurut dia, tiga kabupaten tersebut masuk dalam wilayah teritorial jajaran Korem 172/PWY tepatnya di bawah Kodim 1702/Jayawijaya.

"Nah, berkaca pada pilkada lalu di Mamteng terjadi pembakaran kantor KPU, nah saat ini komisioner KPU-nya belum dilantik. Kami hanya mengantisipasi agar tidak terjadi seperti tahun lalu. Ini contoh daerah yang menjadi atensi kami, sesuai kewilayahan," katanya.

Terkait sikap TNI pada pemilu yang telah ditegaskan netral, Sianipar mengatakan itu telah menjadi kebijakan dan ketetapan dari pimpinan tingkat atas.

"Tidak ada pilihan lain, TNI netral. Dan Pangdam Cenderawasih sudah mengingatkan kami sebagai jajaran di bawah bahwa bersikap netral, ancamanya proses hukum hingga pemecatan," katanya.

Sosialisasi netralitas TNI, lanjut Danrem, sudah dilakukan hingga ke tingkat bawah atau kepada para Babinsa.

"Tidak ada tawar soal netralitas. TNI tetap netral. Bahkan sudah disampaikan tingkat jajaran bawah," katanya menegaskan.

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019