Padang, (ANTARA) - Pemerintah Kota Padang menggandeng Tim Saber Pungli untuk mencegah terjadinya pungutan liar kepada wisatawan di lokasi wisata saat libur Lebaran 2019.

"Mengantisipasi pungutan liar (pungli) mulai dari minta sumbangan di jalanan, hingga memungut parkir di atas ketentuan. Demi kenyamanan pemudik kami telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan Tim Saber Pungli," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Didi Ariadi di Padang, Kamis.

Menurut dia, Pemerintah Kota Padang berupaya maksimal agar tidak ada lagi pungutan liar seperti menetapkan harga makanan di atas standar dan lainnya sehingga wisatawan bisa nyaman saat berwisata.

"Untuk menjamin keamanan kami menyiagakan 1.000 personel terdiri atas Satpol PP, Dinas Perhubungan, BPBD, Kelompok Siaga Bencana, Taruna Siaga Bencana dan petugas Dinas Pariwisata, Pemadam Kebakaran, petugas kebersihan, kelompok sadar wisata, pramuka hingga petugas PMI di objek wisata dan pusat kuliner," ujarnya.

Pemerintah Kota Padang juga menyiagakan dua alat berat mengantisipasi longsor dengan lima petugas dari Dinas Pekerjaan Umum.

Selain itu, Pemerintah Kota Padang juga telah mengeluarkan imbauan kepada hotel, industri pariwisata, dan usaha kuliner agar memberikan pelayanan terbaik dan tidak mematok harga di atas ketentuan.

"Frekuensi patroli juga lebih ditingkatkan terutama di pusat keramaian dan rawan," kata dia.

Bahkan Dinas Pariwisata juga telah membuat satuan tugas khusus menangani keluhan wisatawan jika ada oknum pemilik rumah makan, dan tempat kuliner yang mematok harga tidak wajar.

"Sanksi berupa pencabutan izin usaha akan diberikan jika terbukti memalak pengunjung," ujar dia.

Untuk itu bagi pengunjung silahkan menyampaikan keluhan dan laporan lewat nomor layanan pengaduan wisatawan ke 08116607555.

Pada libur Lebaran diperkirakan tiga objek wisata favorit yang ramai dikunjungi meliputi Pantai Padang, Pantai Air Manis dan Pantai Pasir Jambak.

Pewarta: Ikhwan Wahyudi
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2019