Jakarta (ANTARA) - Chef Michelin Star Kwok-keung Chan atau yang akrab disapa KK Chan asal Hong Kong punya kesan tersendiri saat mencicipi masakan Indonesia.

Chef KK Chan, pemegang gelar juara dunia The Chinese Cuisine World Championship itu, berpendapat masakan Indonesia memakai beragam bumbu yang membuat rasanya berlapis-lapis namun lezat.

"Rasanya manis, lalu pedas, tapi saya suka," ujar KK Chan di acara produsen saus Lee Kum Kee, pameran Food & Hotel Indonesia (FHI) 2019, JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis.

"Bumbunya sangat banyak, jadi rasanya lebih lezat dan gurih," kata koki yang sudah mendalami dunia kuliner selama 29 tahun khususnya untuk masakan khas Beijing, Huaiyang, Sichuan dan Kanton.

Salah satu masakan Indonesia yang sudah ia cicipi adalah sop buntut. Namun yang membuatnya paling terkejut dengan rasa dan teskturnya adalah kerupuk kulit sapi.

"Saat digigit renyah sekali," ujar koki yang berpendapat bahwa makanan bisa jadi cara mendekatkan orang-orang, seperti apa yang ia rasakan saat tiba di Indonesia.

Koki yang jadi pembawa acara "Master Chef Kitchen" di TVB Hong Kong itu bermitra dengan produsen saus dan bumbu Tiongkok Lee Kum Kee untuk mengadakan demonstrasi memasak dan berbagi resep fusion Asia di pameran FHI 2019.

Lee Kum Kee menjadi sponsor kompetisi masak Salon Culinaire Chef Competition untuk para koki muda Indonesia. Tiga pemenang akan mewakili Indonesia di kompetisi International Young Chef Chinese Culinary Challenge di Hong Kong pada 2020.

Tema yang diperlombakan adalah masakan berbahan dasar kambing yang menurut KK Chan merupakan sebuah tantangan bagi setiap koki.

"Kalau mau masak kambing, harus punya kemampuan memasak agar hasilnya enak," tutur dia.

Verdy Ricardo Tjhoei, Lee Kum Kee Business Manager Indonesia, mengatakan partisipasi merek tersebut di pameran itu merupakan bentuk mempromosikan masakan-masakan China di Indonesia.

Baca juga: Resep soun dengan daging sapi lada hitam ala chef Michelin Star

Baca juga: Resep ayam goreng renyah lemon dari chef Michelin Star

 

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019