Fortaleza (ANTARA
News) - Pelatih Italia Cesare Prandelli menyatakan striker
berpengalaman Alberto Gilardino akan menggantikan Mario Balotelli yang
didera cedera pada semifinal Piala Konfederasi melawan Spanyol, Kamis
waktu setempat atau Jumat pagi WIB.
Balotelli (22) kembali ke Italia awal minggu ini setelah mundur dari turnamen itu karena cedera otot paha.
Pemain AC Milan itu menjadi striker terpenting Italia setahun ini, tetapi Prandelli mengatakan Gilardino yang berusia 30 tahun -yang bersama dia di Parma dan Fiorentina - bisa menggantikannya.
"Gilardino akan turun lapangan," kata Prandelli dalam jumpa pers pra-pertandingan di Estadio Castelao, Fortaleza.
"Ia pemain yang dapat dipercaya dan mampu. Saya menurunkannya bukan karena saya bersahabat baik dengannya, tapi karena ia adalah salah satu penyerang yang kita miliki," katanya.
Prandelli mengakui absennya Balotelli adalah pukulan bagi mereka, tetapi Italia malah bisa menjadi lebih efektif tanpa mantan striker Manchester City itu.
"Saya menyesalkan ia tidak dapat bermain, karena saya tahu ia amat menginginkannya," kata Prandelli. "Mungkin kami merasa kehilangan kehebatan permainan seorang individu, tetapi bisa juga kami semakin bagus dan lebih bermutu secara tim."
Pemenangan pertandingan Kamis akan menjajal tuan rumah Brazil pada final di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Minggu waktu setempat, demikian AFP.
(A008/A011)
Balotelli (22) kembali ke Italia awal minggu ini setelah mundur dari turnamen itu karena cedera otot paha.
Pemain AC Milan itu menjadi striker terpenting Italia setahun ini, tetapi Prandelli mengatakan Gilardino yang berusia 30 tahun -yang bersama dia di Parma dan Fiorentina - bisa menggantikannya.
"Gilardino akan turun lapangan," kata Prandelli dalam jumpa pers pra-pertandingan di Estadio Castelao, Fortaleza.
"Ia pemain yang dapat dipercaya dan mampu. Saya menurunkannya bukan karena saya bersahabat baik dengannya, tapi karena ia adalah salah satu penyerang yang kita miliki," katanya.
Prandelli mengakui absennya Balotelli adalah pukulan bagi mereka, tetapi Italia malah bisa menjadi lebih efektif tanpa mantan striker Manchester City itu.
"Saya menyesalkan ia tidak dapat bermain, karena saya tahu ia amat menginginkannya," kata Prandelli. "Mungkin kami merasa kehilangan kehebatan permainan seorang individu, tetapi bisa juga kami semakin bagus dan lebih bermutu secara tim."
Pemenangan pertandingan Kamis akan menjajal tuan rumah Brazil pada final di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Minggu waktu setempat, demikian AFP.
(A008/A011)