Los Angeles
(ANTARA News) - Aktris Vera Farmiga kini benar-benar menjadi pakar film
bergenre horor, namun bintang utama film "The Conjuring" ini mengaku
harus belajar keras menyelami kerja cenayang.
"The
Conjuring" ditarik dari kisah nyata dari investigasi paranormal oleh
pasangan pemuja setan dan cenayang Ed dan Lorraine Warren, diikuti
kejadian supranatural yang dialami keluarga ini di rumah mereka,
mengantarkan pada dikuasainya si ibu oleh satu perkumpulan pemuja setan.
Keluarga
Warren yang terkenal karena ketelibatannya dalam kasus "Amityville
Horror" di mana seorang pasangan asal New York mengaku rumahnya dihantui
setan yang dalam Conjuring" diperankan Patrick Wilson dan Farmiga lewat
kerja sama dengan Lorraine Warren selama membuat film ini.
"Yang
paling mendesak bagi saya adalah bagaimana menyampaikan kecenayangan
dia dan itu berkaitan dengan bagaimana dia memandang sesuatu, bagaimana
dia memaknainya. Yang menyentuh saya dari dia adalah empatinya yang luar
biasa kepada orang lain, dan dedikasinya untuk membantu orang lain,"
kata Farmiga.
"The Conjuring" yang diproduksi
Warner Bros muncul di tengah membanjirnya film horor supranatural yang
dipicu oleh film berseri "Paranormal Activity", film berbiaya rendah
yang menciptakan kengerian sempurna dan meraup pendapatan luar biasa.
Empat
film "Paranormal" telah menghasilkan pemasukan 700 juta dolar AS di
seluruh dunia sejak Paramount Pictures dari Viacom mendistribusikannya
untuk pertama kali pada 2007.
Para penulis
skenario, Chad dan Carey Hayes, yang mengangkat kisah rumah keluarga
Perron di Harrisville ke layar lebar, mengatakan "The Conjuring"
menawarkan sesuatu yang berbeda dengan menceritakan kisah dari
perspektif penyelidik, ketimbang dari keluarga yang mengalami kejadian
aneh itu.
"Banyak cerita hantu bermula dari
minivan berisi sekeluarga penuh, kemudian keluarga itu masuk rumah, lalu
berakhir dengan memanggil polisi atau profesional. Nah, kami ingin
melihat apa yang menarik di mata profesional itu," kata Hayes bersaudara
kepada wartawan.
Farmiga (39) mengatakan
kendati film ini berakar pada horor, namun dia memandangnya sebagai
kisah cinta di antara pasangan Warren, seraya mengatakan mereka pasangan
yang langka.
Farmiga pertama kali membintangi film horor dengan memerankan seorang ibu pada film produksi tahun 2007 berjudul "Joshua."
Dia
juga membintangi film berkisah seorang anak setan produksi tahun 2009
berjudul "Orphan," kemudian serial psikologis "Bates Motel," dan melawan
penguasaan setan dalam "The Conjuring."
Aktris
ini mengatakan persamaan dengan semua film horor yang dibintanginya
adalah selalu memerankan seorang ibu. Dia sendiri menjadi ibu dalam
kehidupan nyata pada 2009.
"Bates Motel" yang mengisahkan pembunuh gila Norman Bates, memperlihatkan Farmiga memerankan Norma, ibu galak dari si Norman.
Farmiga mengaku semakin menjiwai tema-tema kesehatan mental setelah membintangi serial itu.
Farmiga
yang mendapat nominasi Oscar untuk kategori pemeran pembantu terbaik
pada 2009 dalam film "Up in the Air," juga masuk nominasi Emmy tahun ini
atas perannya dalam "Bates Motel."
"Tak ada
hal yang lebih memuaskan ketimbang penerimaan positif dan itu
senantiasa senang mendengar tepuk tangan dan sambutan," kata sang aktris
seperti dikutip Reuters.