Singapura Pandang Pembajakan Ancaman Utama

Selasa, 10 Desember 2013 16:52 WIB

Jakarta (ANTARA News) - Singapura memandang terorisme maritim dan pembajakan di laut ancaman utama keamanan kawasan dan pelayaran internasional yang dapat berujung kepada gangguan keamanan ekonomi dan kesejahteraan dunia. 

Hal itu diutarakan Kepala Staf Angkatan Laut Singapura, Rear Admiral Ng Chee Peng, sebagai pembicara kunci, di depan ratusan hadirin simposium internasional keamanan maritim yang digelar TNI AL, di Jakarta, Selasa. 

Ke-32 negara dari berbagai kawasan hadir, 14 kepala staf atau panglima angkatan laut mengutarakan pandangannya tentang kerja sama keamanan maritim kawasan. Kepala Staf TNI AL, Laksamana TNI Marsetio, menjadi tuan rumah simposium menyambut HUT ke-68 TNI AL itu. 

Singapura sebagai negara pelabuhan transito besar dunia, sangat berkepentingan dengan keamanan perairan laut dan samudera. Sebanyak 90 persen perdagangan dunia senilai 16 triliun dolar Amerika Serikat setahun terjadi melalui jalur laut. 

Ng menyatakan, dampak terorisme maritim sangat fatal sebagaiman terjadi pada satu kapal Superferry 14, pada 2004, dengan 100 nyawa warga sipil melayang sia-sia. Juga saat milisi Mesir meluncurkan roket ke kapal Cosco Asia, di Terusa Suez. 

Tentang pembajakan, dia melihat efektivitas patroli bersama negara-negara Selat Malaka sangat terbukti. Telah cukup banyak pembajakan bisa dibasmi berkat patroli bersama ini. 

"Kita harus lanjutkan upaya bersama membasmi pembajakan ini secara paripurna. Dari sisi kami, sejak 2009 kami berkontribusi dengan mengerahkan kapal pendarat tank dan helikopter Super Puma ke Teluk Aden dan kapal frigat RSN Intrepid," kata Ng. 

Guna meningkatkan efektivitas itu, kata Ng, dia menawarkan konsep penguatan pada tiga aspek, yaitu meningkatkan keyakinan dan kepercayaan para pihak, konektivitas, dan penguatan kapasitas. Singapura memandang konektivitas mutlak bagi kesiagaan operasional para pihak. 

"Untuk itu diperlukan kelancaran proses pertukaran informasi dan prosedur yang terus disempurnakan melalui berbagai latihan bersama," katanya.

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Penetapan Wamenkumham sebagai tersangka bukti KPK tak pandang bulu

11 November 2023 1:59 Wib

Mahfud MD : Wamenkumham tersangka bukti KPK tidak pandang bulu

10 November 2023 16:53 Wib

Asap ganggu jarak pandang di jalan poros Pulang Pisau-Palangka Raya

04 October 2023 22:32 Wib

Kabut asap di Sampit parah, jarak pandang kurang dari 10 meter

02 October 2023 7:18 Wib

Pelatih Madura United minta timnya tidak pandang sebelah mata Rans

13 April 2023 19:51 Wib, 2023
Terpopuler

Alfian Mawardi ingin ikuti jejak orang tuanya membangun Kapuas

Kabar Daerah - 17 May 2024 20:18 Wib

Legislator Gumas dukung 10 program pokok PKK

Kabar Daerah - 16 May 2024 13:11 Wib

Pemkab Barito Utara dapat 3.424 formasi untuk rekrutmen CPNS dan PPPK

Kabar Daerah - 15 May 2024 16:41 Wib

Pj Bupati Katingan tekankan ASN harus terus tingkatkan kapasitas

Kabar Daerah - 17 May 2024 17:39 Wib

Masyarakat Sebangau Kuala harapkan program peningkatan ekonomi

Kabar Daerah - 16 May 2024 21:15 Wib