Baghdad (ANTARA News) - Kelompok militan ekstremis Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) merilis video Senin waktu setempat yang memperlihatkan empat warga suku Sunni dari wilayah Tikrit yang dieksekusi karena dituduh berkomplot dengan pemerintah Irak.

Video itu dirilis pada hari ketika sekitar 30.000 tentara pemerintah melancarkan operasi besar-besaran untuk merebut kembali Tikrit yang telah diduduki ISIS selama hampir sembilan bulan.

Video itu memperlihatkan keempat pria adalah warga satu suku Sunni yang diambil dari nama sebuah kota di utara Tikrit.

"Pembersihan sel Sahwat al-Alam," tertulis pada sebuah banner hanya beberapa saat sebelum para pria bersenjata berpenutup kepala memuntahkan peluru ke belakang kepala keempat korban.

Menurut sumber-sumber militer, beberapa unit pejuang suku Sunni terlibat dalam ofensif Senin ini bersama dengan tentara, polisi, relawan Syiah dan milisi.

Mengumumkan operasi ini Minggu, Perdana Menteri Haider al-Abadi mendesak semua penghuni Tikrit untuk menyerahkan senjatanya dan berpaling dari ISIS, demikian AFP.



Pewarta :
Editor : Rachmat Hidayat
Copyright © ANTARA 2024