Jakarta (ANTARA News) - Xiaomi menegaskan tetap akan menggunakan sistem
operasi Android menyusul rencana Microsoft untuk menggandeng perusahaan
teknologi asal Tiongkok tersebut sebagai salah satu mitra dalam
peluncuran Windows 10.
"Ini bukanlah pengumuman kerjasama komersil dan Xiaomi akan tetap menggunakan sistem operasi Android sebagai platform utama dari MIUI," kata Xiaomi dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA News, Kamis.
Lebih lanjut Xiaomi mengatakan Microsoft akan menyediakan sebuah ROM khusus bagi para pengguna Mi 4 yang telah terbiasa dengan custom ROM.
"Ini merupakan sebuah eksperimen yang dilakukan oleh Microsoft yang bekerja bersama dengan sejumlah penggemar dan pengguna Xiaomi di Tiongkok," ujar Xiaomi.
Selain Xiaomi, Microsoft juga mengutarakan mengenai kemitraan baru dengan perusahaan asal Tiongkok lainnya, yakni Lenovo, untuk menyediakan pengalaman upgrade Windows 10 kepada pelanggannya.
Kemitraan ini membantu Windows 10 menjangkau ratusan juta pelanggan di Tiongkok dan mendorong adopsi sistem operasi tersebut di seluruh dunia.
Windows 10 sendiri akan diluncurkan pada musim panas ini di 190 negara, 111 bahasa yang berbeda di seluruh dunia.
"Ini bukanlah pengumuman kerjasama komersil dan Xiaomi akan tetap menggunakan sistem operasi Android sebagai platform utama dari MIUI," kata Xiaomi dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA News, Kamis.
Lebih lanjut Xiaomi mengatakan Microsoft akan menyediakan sebuah ROM khusus bagi para pengguna Mi 4 yang telah terbiasa dengan custom ROM.
"Ini merupakan sebuah eksperimen yang dilakukan oleh Microsoft yang bekerja bersama dengan sejumlah penggemar dan pengguna Xiaomi di Tiongkok," ujar Xiaomi.
Selain Xiaomi, Microsoft juga mengutarakan mengenai kemitraan baru dengan perusahaan asal Tiongkok lainnya, yakni Lenovo, untuk menyediakan pengalaman upgrade Windows 10 kepada pelanggannya.
Kemitraan ini membantu Windows 10 menjangkau ratusan juta pelanggan di Tiongkok dan mendorong adopsi sistem operasi tersebut di seluruh dunia.
Windows 10 sendiri akan diluncurkan pada musim panas ini di 190 negara, 111 bahasa yang berbeda di seluruh dunia.