Jakarta (Antara Kalteng) - Wakil Menteri Luar Negeri RI A.M. Fachir tidak mudik atau kembali ke kampung halaman pada perayaan Idul Fitri tahun ini dan mengaku lebih memilik untuk melakukan mudik pada saat Idul Adha.

"Untuk mudik saya cari waktu lain. Kalau untuk mudik saya lebih suka pada saat Lebaran Haji atau Idul Adha," kata Wamenlu Fachir saat ditemui pada acara "Open House" Idul Fitri 1437H di kediamannya di Jakarta, Rabu.

Acara "Open House" Idul Fitri itu dihadiri oleh para duta besar dan perwakilan negara-negara sahabat di Jakarta. Para duta besar negara sahabat yang hadir, antara lain duta besar Mozambik, Meksiko, Kanada, Azerbaijan, Malaysia, Hungaria, Pakistan, Selandia Baru, India, Inggris, Prancis.

Dalam acara itu disajikan berbagai hidangan makanan khas Indonesia, seperti soto, rawon, lontong sayur, kambing guling.

"Ada dua makanan kesukaan saya pada saat Lebaran, yaitu rawon dan soto Banjar. Saya suka soto Banjar karena saya orang Banjarmasin, dan suka rawon karena dulu saya tinggal di Jawa Timur selama enam tahun. Saya suka sekali rawon, terutama rawon Ponorogo," ujar Fachir.

Wamenlu mengatakan bahwa dia merayakan hari Lebaran pada pagi hari dengan para kolega dari Kementerian Luar Negeri dan dari kedutaan besar serta kantor perwakilan asing di Jakarta. Selanjutnya, Wamenlu akan merayakan Lebaran dengan keluarga dan para tetangganya.

"Tradisi saat Lebaran di keluarga saya, karena saya termasuk yang tertua, jadi nanti keluarga saya akan datang. Pada sore hari saya berlebaran dengan tetangga, dan malam hari dengan keluarga," kata dia.

Pada kesempatan itu, Wamenlu A.M. Fachir juga mengucapkan selamat Idul Fitri 1437H bagi seluruh masyarakat di Indonesia.


Pewarta : Yuni Arisandy
Editor : Zaenal A.
Copyright © ANTARA 2024