Jakarta (Antaranews Kalteng) - Unai Emery ingin Mesut Ozil segera meninggalkan Arsenal pada akhir musim, tetapi gelandang Jerman itu menolaknya, menurut sejumlah laporan.
Ozil telah tidak disertakan dalam enam pertandingan pada musim ini dan hanya bermain satu dari sepuluh pertandingan terakhir Arsenal.
Mantan tim nasional Jerman itu tidak bermain ketika Arsenal kalah di leg pertama dari fase 32 besar Liga Eropa mereka dan mantan gelandang Paul Merson dibuat bingung dengan situasi ini.
“Anda memainkan pemain terbaik Anda dan bekerja dengan mereka. Ozil adalah pemain terbaik Arsenal dan dia tidak bermain, itu membuat saya bingung," kata Merson kepada Sky Sports pada Sabtu WIB (16/02).
"Ia (Ozil) harus duduk di rumah dan menonton Arsenal lalu berpikir, mengapa saya tidak dimainkan?"
"Saya tidak tahu apakah mereka mencoba memensiunkannya, karena ia harus duduk di sana dan berpikir ia mungkin saja pensiun bila tidak masuk ke tim Arsenal."
“Situasinya menjadi memalukan,“ lanjut mantan skuat Invicible (tak terkalahkan) Arsenal itu.
"Apakah ia cedera? Apakah ia sakit? Kami tidak benar-benar tahu. Absen 100 pertandingan adalah sesuatu yang patut dipertanyakan tetapi hanya sang pemain yang benar-benar tahu apakah ia benar-benar cedera atau tidak."
"Seorang pemain tersedia untuk memberikan konsistensi dan Ozil belum mampu memberikan salah satu dari hal-hal itu kepada tim."(KR-HSI)
Ozil telah tidak disertakan dalam enam pertandingan pada musim ini dan hanya bermain satu dari sepuluh pertandingan terakhir Arsenal.
Mantan tim nasional Jerman itu tidak bermain ketika Arsenal kalah di leg pertama dari fase 32 besar Liga Eropa mereka dan mantan gelandang Paul Merson dibuat bingung dengan situasi ini.
“Anda memainkan pemain terbaik Anda dan bekerja dengan mereka. Ozil adalah pemain terbaik Arsenal dan dia tidak bermain, itu membuat saya bingung," kata Merson kepada Sky Sports pada Sabtu WIB (16/02).
"Ia (Ozil) harus duduk di rumah dan menonton Arsenal lalu berpikir, mengapa saya tidak dimainkan?"
"Saya tidak tahu apakah mereka mencoba memensiunkannya, karena ia harus duduk di sana dan berpikir ia mungkin saja pensiun bila tidak masuk ke tim Arsenal."
“Situasinya menjadi memalukan,“ lanjut mantan skuat Invicible (tak terkalahkan) Arsenal itu.
"Apakah ia cedera? Apakah ia sakit? Kami tidak benar-benar tahu. Absen 100 pertandingan adalah sesuatu yang patut dipertanyakan tetapi hanya sang pemain yang benar-benar tahu apakah ia benar-benar cedera atau tidak."
"Seorang pemain tersedia untuk memberikan konsistensi dan Ozil belum mampu memberikan salah satu dari hal-hal itu kepada tim."(KR-HSI)