Kuala Kapuas (ANTARA) - Bupati Kapuas Kalimantan Tengah Ben Brahim S Bahat mengingatkan kepada Kepala Oraginisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup pemerintah kabupaten setempat, agar selalu harus berpikir inovatif, kreatif dan cerdas, serta harus bisa melihat peluang yang ada.
Misalnya, musyawarah RKPD dengan dana yang terbatas, harus membangun program yang benar-benar menjadi prioritas, semua pihak harus melengkapi apa yang menjadi hasil dari Musrenbang tingkat desa maupun kecamatan.
"Dalam hidup ini yang penting adalah punya integritas dan kejujuran serta punya kemampuan, baik dalam hal teknis di masing-masing perangkat daerah maupun dalam hal melayani. Kita bekerja tulus dan ikhlas melayani masyarakat, buat program yang realistis dan benar-benar menyentuh rakyat," ucap Ben Brahim S Bahat saat membuka Musrenbang RKPD Tahun Anggaran 2020 di Aula Kantor Bappeda Kapuas, Senin.
Bupati mengatakan, musrenbang yang dilaksanakan di tingkat kabupaten merupakan musyawarah dimana membahas semua aspirasi masyarakat, hal-hal yang tidak dapat dan tidak diketahui oleh masyarakat desa dapat di salurkan di tingkat kabupaten untuk di musyawarahkan ke tingkat provinsi.
"Musrenbang merupakan wadah dalam membahas hal-hal penting aspirasi masyarakat, apa yang diminta oleh masyarakat desa baik pada saat Musrenbang Desa maupun kecamatan, tingkat kabupaten yang lebih tahu hal-hal strategis apa saja untuk dapat menggerakan perekonomian kerakyatan," katanya.
Misalnya, lanjut dia, bidang infrastruktur, yang tidak pernah dipikirkan oleh masyarakat karena keterbatasan mereka, maka kabupaten yang memikirkannya. Untuk itu, rencana pembangunan harus terjangkau dari atas, karena kemajuan suatu daerah tergantung dari infrastruktur, dengan adanya infrastruktur yang baik maka akan mengangkat semua bidang baik bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi kerakyatan.
"Saya sudah jalan ke desa-desa, masuk ke gang-gang dan lainnya, apa yang diminta oleh masyarakat saya catat. Maka dari itu saya minta kepada seluruh Kepala OPD kemana-mana harus bawa buku kecil dan pulpen. Apa yang diminta oleh masyarakat dicatat dan disimpan, karena dari catatan itulah yang menjadi program yang akan dibahas dalam musyawarah. Kemajuan infrastruktur menjadi hal yang utama," tegas Ben.
Untuk itu, bupati mengimbau agar semua OPD harus solid, bekerja sama dan saling mendukung satu sama lainnya, agar infrastruktur di Kabupaten Kapuas baik jalan, jembatan, listrik, air termasuk di dalamnya sanitasi dapat terbangun dengan baik dan lancar.
"Untuk sanitasi saya minta dari dana desa untuk mengembangkannya, tidak ada lagi jamban-jamban di sungai, PMD harus ingatkan seluruh Kepala Desa, pinta Bupati Ben Brahim S Bahat.
Misalnya, musyawarah RKPD dengan dana yang terbatas, harus membangun program yang benar-benar menjadi prioritas, semua pihak harus melengkapi apa yang menjadi hasil dari Musrenbang tingkat desa maupun kecamatan.
"Dalam hidup ini yang penting adalah punya integritas dan kejujuran serta punya kemampuan, baik dalam hal teknis di masing-masing perangkat daerah maupun dalam hal melayani. Kita bekerja tulus dan ikhlas melayani masyarakat, buat program yang realistis dan benar-benar menyentuh rakyat," ucap Ben Brahim S Bahat saat membuka Musrenbang RKPD Tahun Anggaran 2020 di Aula Kantor Bappeda Kapuas, Senin.
Bupati mengatakan, musrenbang yang dilaksanakan di tingkat kabupaten merupakan musyawarah dimana membahas semua aspirasi masyarakat, hal-hal yang tidak dapat dan tidak diketahui oleh masyarakat desa dapat di salurkan di tingkat kabupaten untuk di musyawarahkan ke tingkat provinsi.
"Musrenbang merupakan wadah dalam membahas hal-hal penting aspirasi masyarakat, apa yang diminta oleh masyarakat desa baik pada saat Musrenbang Desa maupun kecamatan, tingkat kabupaten yang lebih tahu hal-hal strategis apa saja untuk dapat menggerakan perekonomian kerakyatan," katanya.
Misalnya, lanjut dia, bidang infrastruktur, yang tidak pernah dipikirkan oleh masyarakat karena keterbatasan mereka, maka kabupaten yang memikirkannya. Untuk itu, rencana pembangunan harus terjangkau dari atas, karena kemajuan suatu daerah tergantung dari infrastruktur, dengan adanya infrastruktur yang baik maka akan mengangkat semua bidang baik bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi kerakyatan.
"Saya sudah jalan ke desa-desa, masuk ke gang-gang dan lainnya, apa yang diminta oleh masyarakat saya catat. Maka dari itu saya minta kepada seluruh Kepala OPD kemana-mana harus bawa buku kecil dan pulpen. Apa yang diminta oleh masyarakat dicatat dan disimpan, karena dari catatan itulah yang menjadi program yang akan dibahas dalam musyawarah. Kemajuan infrastruktur menjadi hal yang utama," tegas Ben.
Untuk itu, bupati mengimbau agar semua OPD harus solid, bekerja sama dan saling mendukung satu sama lainnya, agar infrastruktur di Kabupaten Kapuas baik jalan, jembatan, listrik, air termasuk di dalamnya sanitasi dapat terbangun dengan baik dan lancar.
"Untuk sanitasi saya minta dari dana desa untuk mengembangkannya, tidak ada lagi jamban-jamban di sungai, PMD harus ingatkan seluruh Kepala Desa, pinta Bupati Ben Brahim S Bahat.