Nanga Bulik (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Lamandau Kalimantan Tengah mengadakan pelatihan pengembangan sumber daya manusia yang diikuti seluruh desa di Kecamatan Bulik dan Sematu Jaya.

"Dengan pelatihan ini akan ada sinergi antara pemerintah desa, masyarakat dan kader-kader untuk untuk membangun desanya, terkait dengan SDM. Mereka diharapkan dapat menggali potensi desa agar menjadi desa yang lebih maju, mandiri dan berkarya," kata Kepala DPMD Lamandau Muriadi di Aula Sekretariat Daerah Lamandau, Rabu.

Materi yang diberikan dalam pelatihan tersebut berupa penguatan sumber daya manusia, kader posyandu, serta manajerial tentang pemerintahan desa.

Menurutnya, pelatihan pengembangan SDM ini merupakan hasil tindak lanjut dari inovasi desa yang telah dilaksanakan secara berjenjang. Rencananya ada tiga pembagian yang dilaksanakan dan untuk saat ini masuk pada pembagian ke tiga untuk Kecamatan Bulik dan Sematu Jaya.

Untuk diketahui bahwa kegiatan pelatihan pengembangan sumber daya manusia diikuti oleh 42 orang dari unsur aparatur desa dan kader KPM. Juga turut hadir kepala desa dan BPD se-Kecamatan Bulik dan Sematu Jaya.

Tujuan dari pelaksanaan kegiatan tersebut dalam rangka untuk meningkatkan sumber daya manusia terutama untuk pendamping lokal desa dan kader pemberdayaan desa.

"Selain itu juga sebagai wahana untuk mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan dana desa (DD), dengan memberikan rujukan inovasi pembangunan desa," terangnya.

Berbekal pengetahuan yang didapatkan dalam pelatihan tersebut, peserta diharapkan dapat melaksanakan pembangunan yang lebih inovatif bagi desanya, sehingga arah pembangunan yang ada di desa tersebut sudah disesuaikan dan mengacu pada peraturan dalam RPJMDes serta tepat sasaran.

"Mereka nanti dapat membantu memfasilitasi bersama kepala desa dalam berinovasi dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur di desa maupun hal lain yang menyangkut pembangunan sumber daya manusia," demikian Muriadi.

Pewarta : Koko Sulistyo
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2024