Jakarta (ANTARA) - Peneliti Bidang Politik The Indonesian Institute (TII) Rifqi Rachman menilai tiga sosok menteri perempuan yang ada saat ini patut dipertahankan Presiden Jokowi pada kabinet mendatang.
Tiga menteri itu, yakni Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
"Susi, SMI dan Retno Marsudi terbukti ahli dan berprestasi di bidangnya," kata Rifqi dihubungi di Jakarta, Senin.
Baca juga: Peraturan mobil listrik segera hadir di penghujung Juli
Rifqi mengatakan, ketiga nama tersebut juga mempunyai tingkat akseptabilitas yang baik di masyarakat, serta dapat menjadi representasi perempuan dalam kabinet.
"Dengan kualifikasi yang demikian rasanya memilih mereka kembali menjadi menteri di periode kedua adalah hal yang tepat," kata Rifqi.
Sejauh ini Presiden Jokowi belum mengumumkan nama-nama kandidat menteri di kabinet pemerintahannya ke depan.
Baca juga: NU nyatakan siap isi posisi menteri strategis kabinet
Namun dia mengungkapkan susunan menteri berasal dari unsur partai politik dan unsur nonpartai/profesional.
Jokowi juga mengemukakan keinginannya merekrut menteri berusia muda dengan tetap memastikan kemampuan dan kapabilitas tokoh muda itu.
Baca juga: Najwa Shihab dinilai mumpuni jadi Menteri Sosial
Baca juga: Kuasai 51 persen saham Freeport, Menteri Rini kali pertama kunjungi PT FI
Baca juga: Pensiun jadi menteri, Sri Mulyani ingin coba mobil listrik ini
Tiga menteri itu, yakni Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
"Susi, SMI dan Retno Marsudi terbukti ahli dan berprestasi di bidangnya," kata Rifqi dihubungi di Jakarta, Senin.
Baca juga: Peraturan mobil listrik segera hadir di penghujung Juli
Rifqi mengatakan, ketiga nama tersebut juga mempunyai tingkat akseptabilitas yang baik di masyarakat, serta dapat menjadi representasi perempuan dalam kabinet.
"Dengan kualifikasi yang demikian rasanya memilih mereka kembali menjadi menteri di periode kedua adalah hal yang tepat," kata Rifqi.
Sejauh ini Presiden Jokowi belum mengumumkan nama-nama kandidat menteri di kabinet pemerintahannya ke depan.
Baca juga: NU nyatakan siap isi posisi menteri strategis kabinet
Namun dia mengungkapkan susunan menteri berasal dari unsur partai politik dan unsur nonpartai/profesional.
Jokowi juga mengemukakan keinginannya merekrut menteri berusia muda dengan tetap memastikan kemampuan dan kapabilitas tokoh muda itu.
Baca juga: Najwa Shihab dinilai mumpuni jadi Menteri Sosial
Baca juga: Kuasai 51 persen saham Freeport, Menteri Rini kali pertama kunjungi PT FI
Baca juga: Pensiun jadi menteri, Sri Mulyani ingin coba mobil listrik ini