Jakarta (ANTARA) - Grup idola K-Pop Sensation Feeling 9 (SF9) batal menggelar konser di Istora Senayan, Jakarta pada 23 Agustus 2019, ungkap pihak agensi FNC Entertainment melalui laman resminya, Senin (19/8).
Konser grup beranggotakan sembilan personel, yakni Young-bin, Taeyang, Dawon, Rowoon, Zuho, In-seong, Jae-yoon, Hwi-young, dan Chani itu juga mengalami nasib serupa di Singapura (25 Agustus) dan Kuala Lumpur (8 September).
Menurut pihak FNC, pembatalan itu terjadi karena kurangnya persiapan promotor lokal.
"Kami mohon maaf mengumumkan "2019 SF9 LIVE FANTASY # 2 UNIXERSE ', yang dijadwalkan pada tanggal 23 Agustus di Jakarta, 25 Agustus di Singapura, 8 September di Kuala Lumpur ditunda karena persiapan yang kurang memadai dari promotor lokal," tulis mereka.
Agensi berjanji mengatur kembali jadwal konser pada waktu mendatang secepatnya.
Mereka meminta maaf kepada semua penggemar di ketiga negara yang sudah menantikan kedatangan SF9.
"Kami mohon maaf kepada semua penggemar yang telah menantikan konser SF9. Kami berjanji untuk melanjutkan konser secepatnya," tulis mereka.
Sementara itu, hingga berita ini ditulis belum ada tanggapan resmi dari pihak promotor lokal.
Konser grup beranggotakan sembilan personel, yakni Young-bin, Taeyang, Dawon, Rowoon, Zuho, In-seong, Jae-yoon, Hwi-young, dan Chani itu juga mengalami nasib serupa di Singapura (25 Agustus) dan Kuala Lumpur (8 September).
Menurut pihak FNC, pembatalan itu terjadi karena kurangnya persiapan promotor lokal.
"Kami mohon maaf mengumumkan "2019 SF9 LIVE FANTASY # 2 UNIXERSE ', yang dijadwalkan pada tanggal 23 Agustus di Jakarta, 25 Agustus di Singapura, 8 September di Kuala Lumpur ditunda karena persiapan yang kurang memadai dari promotor lokal," tulis mereka.
Agensi berjanji mengatur kembali jadwal konser pada waktu mendatang secepatnya.
Mereka meminta maaf kepada semua penggemar di ketiga negara yang sudah menantikan kedatangan SF9.
"Kami mohon maaf kepada semua penggemar yang telah menantikan konser SF9. Kami berjanji untuk melanjutkan konser secepatnya," tulis mereka.
Sementara itu, hingga berita ini ditulis belum ada tanggapan resmi dari pihak promotor lokal.