Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto akan menyampaikan sikap politik Gerindra dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 17 Oktober 2019, apakah menjadi partai oposisi atau bergabung dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.
"Sikap resmi Pak Prabowo apakah kami akan menjadi mitra kritis atau menjadi mitra internal pemerintahan akan diputuskan sekitar 17 Oktober mendatang," kata juru bicara Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu.
Dia mengatakan Prabowo sudah meminta dilaksanakan Rakernas pada 15-17 Oktober 2019 di Hambalang, Bogor.
Baca juga: Permintaan Prabowo kepada Megawati sesaat sebelum pemilihan ketua MPR
Menurut dia, sebelum Rakernas, Prabowo sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra akan mendengarkan masukan dari pimpinan partai dari seluruh wilayah di Indonesia.
"Tempatnya di Hambalang, nanti Pak Prabowo akan menyampaikan kepada publik sikap politik beliau dan sikap politik Gerindra," ujarnya.
Dahnil menjelaskan, Prabowo akan memanggil dan mengundang Pimpinan DPD Partai Gerindra di seluruh Indonesia untuk mendengarkan masukan terkait sikap politik partai tersebut kedepan.
Baca juga: Dahlan Iskan sebut Prabowo punya lahan di Kaltim
Baca juga: Prabowo nilai pemindahan ibu kota merupakan perjuangan Gerindra sejak 2014
"Sikap resmi Pak Prabowo apakah kami akan menjadi mitra kritis atau menjadi mitra internal pemerintahan akan diputuskan sekitar 17 Oktober mendatang," kata juru bicara Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu.
Dia mengatakan Prabowo sudah meminta dilaksanakan Rakernas pada 15-17 Oktober 2019 di Hambalang, Bogor.
Baca juga: Permintaan Prabowo kepada Megawati sesaat sebelum pemilihan ketua MPR
Menurut dia, sebelum Rakernas, Prabowo sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra akan mendengarkan masukan dari pimpinan partai dari seluruh wilayah di Indonesia.
"Tempatnya di Hambalang, nanti Pak Prabowo akan menyampaikan kepada publik sikap politik beliau dan sikap politik Gerindra," ujarnya.
Dahnil menjelaskan, Prabowo akan memanggil dan mengundang Pimpinan DPD Partai Gerindra di seluruh Indonesia untuk mendengarkan masukan terkait sikap politik partai tersebut kedepan.
Baca juga: Dahlan Iskan sebut Prabowo punya lahan di Kaltim
Baca juga: Prabowo nilai pemindahan ibu kota merupakan perjuangan Gerindra sejak 2014