Kuala Kurun, Gunung Mas (ANTARA) - Legislator Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Lily Rusnikasi mengajak masyarakat di wilayah setempat untuk terus menerapkan pola hidup sehat dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan sekitar.
Penerapan pola hidup sehat dapat dilakukan secara sederhana, seperti rutin berolahraga serta mengkonsumsi sayur dan buah, kata Lily usai menghadiri peringatan Hari Kesehatan Nasional dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di Kuala Kurun, Kemarin.
Menurut perempuan kelahiran Desa Tewang Pajangan, Kecamatan Kurun itu, penerapan pola hidup sehat sangat bermanfaat bagi siapapun. Sebab, penerapan pola hidup sehat akan membuat masyarakat tidak mudah jatuh sakit serta akan meningkatkan kebugaran jasmani.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini menerangkan, pemerintah memiliki program germas yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat, serta menghilangkan perilaku masyarakat yang kurang sehat.
Oleh sebab itu, dia mengajak seluruh pihak untuk mensosialisasikan germas kepada masyarakat. Dia juga meminta tenaga kesehatan agar tak bosan mensosialisasikan germas kepada masyarakat luas.
“Kita harus terus memotivasi masyarakat agar menerapkan pola hidup sehat,” beber legislator yang berasal dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Kurun, Mihing Raya dan Sepang ini.
Baca juga: Harapan legislator Gumas untuk FTIK IX Gumas 2021
Tak kalah penting, sambungnya, pola hidup bersih dan sehat harus ditanamkan kepada anak sejak dini. Misalnya dengan membiasakan anak mencuci tangan pakai sabun, membatasi penggunaan gadget, dan lainnya.
"Dengan tertanamnya pola hidup dan sehat sejak dini, diharapkan generasi muda Kabupaten Gumas dapat menjadi generasi yang berkualitas, berkarakter, serta dapat meneruskan roda pemerintahan dan pembangunan," kata Lily.
Sementara itu, Plt Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Gumas Evelnie menjelaskan, dalam rangka perayaan HKN, Dinkes mengadakan beragam kegiatan, serta penandatanganan komitmen bersama tidak merokok dan mengkonsumsi alkohol.
“Untuk internal, kami juga mengadakan beberapa kegiatan yang diikuti oleh pegawai Dinkes, puskesmas se-Kabupaten Gumas dan juga rumah sakit. Tujuannya untuk mempererat tali silaturahmi dan kekompakan,” demikian Evelnie.
Baca juga: Legislator Gumas: Tugas BPD bukan mencari-cari kesalahan kades
Baca juga: APBD Gumas 2020 disetujui, perangkat daerah diminta jalankan tupoksi
Penerapan pola hidup sehat dapat dilakukan secara sederhana, seperti rutin berolahraga serta mengkonsumsi sayur dan buah, kata Lily usai menghadiri peringatan Hari Kesehatan Nasional dan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat di Kuala Kurun, Kemarin.
Menurut perempuan kelahiran Desa Tewang Pajangan, Kecamatan Kurun itu, penerapan pola hidup sehat sangat bermanfaat bagi siapapun. Sebab, penerapan pola hidup sehat akan membuat masyarakat tidak mudah jatuh sakit serta akan meningkatkan kebugaran jasmani.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini menerangkan, pemerintah memiliki program germas yang bertujuan untuk memasyarakatkan budaya hidup sehat, serta menghilangkan perilaku masyarakat yang kurang sehat.
Oleh sebab itu, dia mengajak seluruh pihak untuk mensosialisasikan germas kepada masyarakat. Dia juga meminta tenaga kesehatan agar tak bosan mensosialisasikan germas kepada masyarakat luas.
“Kita harus terus memotivasi masyarakat agar menerapkan pola hidup sehat,” beber legislator yang berasal dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Kurun, Mihing Raya dan Sepang ini.
Baca juga: Harapan legislator Gumas untuk FTIK IX Gumas 2021
Tak kalah penting, sambungnya, pola hidup bersih dan sehat harus ditanamkan kepada anak sejak dini. Misalnya dengan membiasakan anak mencuci tangan pakai sabun, membatasi penggunaan gadget, dan lainnya.
"Dengan tertanamnya pola hidup dan sehat sejak dini, diharapkan generasi muda Kabupaten Gumas dapat menjadi generasi yang berkualitas, berkarakter, serta dapat meneruskan roda pemerintahan dan pembangunan," kata Lily.
Sementara itu, Plt Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Gumas Evelnie menjelaskan, dalam rangka perayaan HKN, Dinkes mengadakan beragam kegiatan, serta penandatanganan komitmen bersama tidak merokok dan mengkonsumsi alkohol.
“Untuk internal, kami juga mengadakan beberapa kegiatan yang diikuti oleh pegawai Dinkes, puskesmas se-Kabupaten Gumas dan juga rumah sakit. Tujuannya untuk mempererat tali silaturahmi dan kekompakan,” demikian Evelnie.
Baca juga: Legislator Gumas: Tugas BPD bukan mencari-cari kesalahan kades
Baca juga: APBD Gumas 2020 disetujui, perangkat daerah diminta jalankan tupoksi