Palangka Raya (ANTARA) - Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA melalui Biro Kalimantan Tengah, dinilai mampu menjadi sarana penyebarluasan informasi terkait koperasi dan usaha kecil menengah (UKM) secara maksimal.
"Selama ini kami telah membina hubungan yang baik dengan ANTARA dan hasilnya, berbagai program dan kegiatan pembangunan di bidang koperasi dan UKM bisa disebarluaskan secara maksimal," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalteng Lies Fahimah di Palangka Raya, Senin.
Menurutnya, sebaik apapun program dan kegiatan yang dimiliki, termasuk hasil dari pelaksanaannya, tidak akan maksimal pencapaiannya apabila publik tidak mengetahuinya. Dalam hal itu, ANTARA menjadi sarana yang tepat untuk mewujudkannya.
Apalagi seiring perkembanga zaman dan kemajuan teknologi, informasi yang dibuat ANTARA bisa dengan mudah diakses oleh berbagai kalangan dan masyarakat, baik di wilayah perkotaan maupun pelosok perdesaan.
"Umumnya hampir seluruh masyarakat saat ini menggunakan telepon pintar atau 'smartphone', sehingga sangatlah mudah mengakses berbagai informasi yang dimuat pada situs ANTARA, baik nasional maupun regional," jelasnya.
Terlebih ANTARA kini telah genap berusia 82 tahun, bahkan lebih tua jika dibandingkan dengan usia Indonesia. Hal itu sebagai bukti bahwa ANTARA layak dan pantas disebut media rujukan dengan sajian informasi terpercaya dari seluruh penjuru tanah air, bahkan internasional.
Hal itu pula yang menjadi nilai tambah ANTARA, sehingga berbagai informasi terkait pembangunan di Kalteng khususnya tentang koperasi dan UKM berpotensi dimuat di tingkat nasional bahkan internasional.
"Karena medianya sudah berskala internasional, membuat ANTARA memiliki tingkat kepercayaan yang sangat tinggi dari publik. Kami pun merasa informasi terkait pelaksanaan program dan kegiatan tentang koperasi dan UKM di Kalteng tersampaikan ke berbagai pihak secara maksimal," ucap Lies saat menyampaikan testimoni pada peringatan HUT ke-82 ANTARA di Kalteng.
"Selama ini kami telah membina hubungan yang baik dengan ANTARA dan hasilnya, berbagai program dan kegiatan pembangunan di bidang koperasi dan UKM bisa disebarluaskan secara maksimal," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalteng Lies Fahimah di Palangka Raya, Senin.
Menurutnya, sebaik apapun program dan kegiatan yang dimiliki, termasuk hasil dari pelaksanaannya, tidak akan maksimal pencapaiannya apabila publik tidak mengetahuinya. Dalam hal itu, ANTARA menjadi sarana yang tepat untuk mewujudkannya.
Apalagi seiring perkembanga zaman dan kemajuan teknologi, informasi yang dibuat ANTARA bisa dengan mudah diakses oleh berbagai kalangan dan masyarakat, baik di wilayah perkotaan maupun pelosok perdesaan.
"Umumnya hampir seluruh masyarakat saat ini menggunakan telepon pintar atau 'smartphone', sehingga sangatlah mudah mengakses berbagai informasi yang dimuat pada situs ANTARA, baik nasional maupun regional," jelasnya.
Terlebih ANTARA kini telah genap berusia 82 tahun, bahkan lebih tua jika dibandingkan dengan usia Indonesia. Hal itu sebagai bukti bahwa ANTARA layak dan pantas disebut media rujukan dengan sajian informasi terpercaya dari seluruh penjuru tanah air, bahkan internasional.
Hal itu pula yang menjadi nilai tambah ANTARA, sehingga berbagai informasi terkait pembangunan di Kalteng khususnya tentang koperasi dan UKM berpotensi dimuat di tingkat nasional bahkan internasional.
"Karena medianya sudah berskala internasional, membuat ANTARA memiliki tingkat kepercayaan yang sangat tinggi dari publik. Kami pun merasa informasi terkait pelaksanaan program dan kegiatan tentang koperasi dan UKM di Kalteng tersampaikan ke berbagai pihak secara maksimal," ucap Lies saat menyampaikan testimoni pada peringatan HUT ke-82 ANTARA di Kalteng.