Nanga Bulik (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah, menggelar kontes durian lokal sebagai upaya mencari bibit unggul dan mempunyai rasa terbaik, agar dapat dikembangkan sekaligus menjadi unggulan bagi wilayah setempat.
Kontes yang baru pertama kali digelar itu juga sebagai upaya memperkenalkan salah satu kearifan lokal sekaligus hasil kekayaan alam kabupaten ini, kata Bupati Lamandau, Hendra Lesmana di Nanga Bulik, Rabu.
"Saya bersyukur ada 59 desa tersebar di Kabupaten Lamandau yang mengikuti kontes ini. Semoga hasilnya nanti memuaskan dan didapat buah durian yang jadi bibit unggul dengan rasa terbaik," tambahnya.
Kontes durian lokal tersebut diinisiasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) bekerja sama dengan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lamandau, dan dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK Lamandau Rusdiyanti Hendra Lesmana.
Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Bumi Bahaum Baku itu, kontes durian lokal sebagai ajang eksebisi sebelum dilaksanakan kontes durian sesungguhnya dengan mengundang kabupaten lain untuk ikut berkompetisi.
Untuk mengetahui jenis durian terbaik, nantinya semua jenis durian yang berasal dari puluhan desa tersebut dicicipi terlebih dahulu baik rasa maupun tekstur serta aromanya, sehingga masyarakat luas nantinya mengetahui bahwa Lamandau mempunyai kualitas durian baik varian, rasa dan aromanya merupakan yang terbaik.
"Kami akan agendakan kontes durian ini menjadi kegiatan tahunan yang bakal rutin di gelar, dengan kontes ini maka akan memberikan motivasi bagi masyarakat atau pembudidaya untuk menghasilkan produk durian terbaiknya," kata Hendra.
Sementara itu, Kepala Distanakan Lamandau Tiryan Kuderon melalui Kepala Bidang Perkebunan Iswahyudi Yanto menjelaskan dalam penilaian kontes durian lokal ini ada sembilan kriteria yang digunakan, namun lantaran baru pertama kali digelar maka hanya ada enam kriteria.
Baca juga: Bupati manfaatkan motor trail perkenalkan potensi Lamandau
"Yaitu warna, ketebalan daging buahnya, rasa dan aroma, tampilan dan usian pohon buah yang diikutkan dalam kontes," terangnya.
Selain ketua TP PKK bertindak sebagai dewan juri juga ada dari unsur OPD terkait dan Forkompinda Lamandau.
Dikesempatan itu, Kepala DPMD Kabupaten Lamandau, Muriadi menambahkan kegiatan kontes buah durian lokal ini sebagai rangkaian kegiatan Raker seluruh camat, kepala desa dan kepala DPD di kabupaten setempat.
Untuk diketahui turut hadir dalam kegiatan kontes durian Wakil Bupati Lamandau Riko Porwanto, Ketua DPRD M. Bashar, Pj Sekda Lamandau, H Masrun, Dandim 1017/Lmd, Letkol Inf. Hafes Is Jafrin serta sejumlah Kepala OPD dan perwakilan unsur Forkopimda Kabupaten Lamandau.
Baca juga: Bupati Lamandau temui massa aksi demonstrasi Desa Kinipan
Baca juga: Ini harapan Bupati Lamandau pada Natal tahun 2019
Kontes yang baru pertama kali digelar itu juga sebagai upaya memperkenalkan salah satu kearifan lokal sekaligus hasil kekayaan alam kabupaten ini, kata Bupati Lamandau, Hendra Lesmana di Nanga Bulik, Rabu.
"Saya bersyukur ada 59 desa tersebar di Kabupaten Lamandau yang mengikuti kontes ini. Semoga hasilnya nanti memuaskan dan didapat buah durian yang jadi bibit unggul dengan rasa terbaik," tambahnya.
Kontes durian lokal tersebut diinisiasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) bekerja sama dengan Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lamandau, dan dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK Lamandau Rusdiyanti Hendra Lesmana.
Orang nomor satu di kabupaten berjuluk Bumi Bahaum Baku itu, kontes durian lokal sebagai ajang eksebisi sebelum dilaksanakan kontes durian sesungguhnya dengan mengundang kabupaten lain untuk ikut berkompetisi.
Untuk mengetahui jenis durian terbaik, nantinya semua jenis durian yang berasal dari puluhan desa tersebut dicicipi terlebih dahulu baik rasa maupun tekstur serta aromanya, sehingga masyarakat luas nantinya mengetahui bahwa Lamandau mempunyai kualitas durian baik varian, rasa dan aromanya merupakan yang terbaik.
"Kami akan agendakan kontes durian ini menjadi kegiatan tahunan yang bakal rutin di gelar, dengan kontes ini maka akan memberikan motivasi bagi masyarakat atau pembudidaya untuk menghasilkan produk durian terbaiknya," kata Hendra.
Sementara itu, Kepala Distanakan Lamandau Tiryan Kuderon melalui Kepala Bidang Perkebunan Iswahyudi Yanto menjelaskan dalam penilaian kontes durian lokal ini ada sembilan kriteria yang digunakan, namun lantaran baru pertama kali digelar maka hanya ada enam kriteria.
Baca juga: Bupati manfaatkan motor trail perkenalkan potensi Lamandau
"Yaitu warna, ketebalan daging buahnya, rasa dan aroma, tampilan dan usian pohon buah yang diikutkan dalam kontes," terangnya.
Selain ketua TP PKK bertindak sebagai dewan juri juga ada dari unsur OPD terkait dan Forkompinda Lamandau.
Dikesempatan itu, Kepala DPMD Kabupaten Lamandau, Muriadi menambahkan kegiatan kontes buah durian lokal ini sebagai rangkaian kegiatan Raker seluruh camat, kepala desa dan kepala DPD di kabupaten setempat.
Untuk diketahui turut hadir dalam kegiatan kontes durian Wakil Bupati Lamandau Riko Porwanto, Ketua DPRD M. Bashar, Pj Sekda Lamandau, H Masrun, Dandim 1017/Lmd, Letkol Inf. Hafes Is Jafrin serta sejumlah Kepala OPD dan perwakilan unsur Forkopimda Kabupaten Lamandau.
Baca juga: Bupati Lamandau temui massa aksi demonstrasi Desa Kinipan
Baca juga: Ini harapan Bupati Lamandau pada Natal tahun 2019