Kuala Kapuas (ANTARA) - Tim Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah melakukan pengecekan kapal yang berada di Pelabuhan Danu Mare Kota Kuala Kapuas, Selasa (31/3).
“Pengecekan kami lakukan dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19 di Kapuas,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kapuas, Vitrianson.
Selain itu, kegiatan tersebut sehubungan dengan ditetapkannya Kapuas dalam status siaga darurat bencana non alam penyebaran wabah penyakit akibat COVID-19.
Petugas melakukan inspeksi dan desinfeksi kepada anak buah kapal (ABK) dan awak tongkang yang bersandar, serta penyemprotan ke setiap ruangan yang ada di dalam kapal.
Dikatakannya, inspeksi seperti itu rutin dilakukan terhadap kapal-kapal yang bersandar di pelabuhan wilayah setempat, sebagai upaya pencegahan dan antisipasi COVID-19 masuk ke Kapuas.
"Kami harapkan dengan kegiatan tersebut, seperti pengecekan dan penyemprotan desinfektan terhadap ABK yang ada di sekitar Sungai Kapuas, dapat mencegah masuknya virus corona melalui berbagai jalur,” katanya menegaskan.
Sementara itu, dari hasil peninjauan sejumlah kapal tersebut, Vitrianson mengatakan, semua ABK yang telah diperiksa dinyatakan sehat. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penyuluhan kepada seluruh ABK mengenai pencegahan COVID-19.
Pihaknya juga memberikan imbauan serta sosialisasi tentang upaya pencegahan COVID-19. Para ABK diminta selalu waspada dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat dalam kesehariannya, agar terhindar dari virus menular tersebut.
Pencegahan COVID-19 juga terus dilakukan pada berbagai lokasi lainnya di Kapuas, seperti jalur masuk daerah yakni perbatasan antara Kalteng-Kalsel, disana dilakukan peningkatan kewaspadaan dengan memperketat pengawasan sekaligus pemeriksaan terhadap masyarakat yang melintas.
“Pengecekan kami lakukan dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19 di Kapuas,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kapuas, Vitrianson.
Selain itu, kegiatan tersebut sehubungan dengan ditetapkannya Kapuas dalam status siaga darurat bencana non alam penyebaran wabah penyakit akibat COVID-19.
Petugas melakukan inspeksi dan desinfeksi kepada anak buah kapal (ABK) dan awak tongkang yang bersandar, serta penyemprotan ke setiap ruangan yang ada di dalam kapal.
Dikatakannya, inspeksi seperti itu rutin dilakukan terhadap kapal-kapal yang bersandar di pelabuhan wilayah setempat, sebagai upaya pencegahan dan antisipasi COVID-19 masuk ke Kapuas.
"Kami harapkan dengan kegiatan tersebut, seperti pengecekan dan penyemprotan desinfektan terhadap ABK yang ada di sekitar Sungai Kapuas, dapat mencegah masuknya virus corona melalui berbagai jalur,” katanya menegaskan.
Sementara itu, dari hasil peninjauan sejumlah kapal tersebut, Vitrianson mengatakan, semua ABK yang telah diperiksa dinyatakan sehat. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penyuluhan kepada seluruh ABK mengenai pencegahan COVID-19.
Pihaknya juga memberikan imbauan serta sosialisasi tentang upaya pencegahan COVID-19. Para ABK diminta selalu waspada dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat dalam kesehariannya, agar terhindar dari virus menular tersebut.
Pencegahan COVID-19 juga terus dilakukan pada berbagai lokasi lainnya di Kapuas, seperti jalur masuk daerah yakni perbatasan antara Kalteng-Kalsel, disana dilakukan peningkatan kewaspadaan dengan memperketat pengawasan sekaligus pemeriksaan terhadap masyarakat yang melintas.