Jakarta (ANTARA) - Sektor logistik terus tumbuh positif di tengah masa pandemi di mana orang-orang yang berdiam diri di rumah mengurangi kontak secara langsung dan memilih jasa antar untuk berbelanja atau mengantar barang.
Lion Parcel, salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa titipan yang didukung oleh jaringan dan infrastruktur Lion Group, mencatatkan peningkatan volume pengiriman barang hingga 17 persen pada periode Februari-April 2020
"Sebenarnya angka ini bisa lebih tinggi, namun sampai saat ini ada beberapa bandara yang tutup dan pembatasan penerbangan akibat kebijakan PSBB. Hal ini juga mengakibatkan lead time kami menjadi lebih lambat dari biasanya," ujar Victor Ary Subekti, Chief Compliance & Network Officer Lion Parcel dalam siaran resmi, Rabu.
Bila Anda termasuk orang yang getol mengirimkan paket di tengah pandemi, simak empat kiat aman dan nyaman dalam mengirim barang berikut ini.
Baca juga: Lion Parcel jajal pengiriman luar negeri Februari 2020
Baca juga: Ketatnya persaingan, Lion Parcel fokuskan pengiriman antarpulau
1. Hindari kirim barang yang mudah rusak
Pembatasan Sosial Berskala Besar masih diberlakukan di berbagai daerah, membuat pengiriman berpotensi tertunda di beberapa tempat.
Oleh karenanya, hindari untuk mengirimkan barang perishable (bahan yang dengan mudah mengalami kerusakan, kebusukan, atau berjamur dalam jangka waktu yang relatif cepat) seperti makanan basah, makanan beku, buah, sayuran atau makanan matang yang tidak awet.
2. Berikan deskripsi alamat tujuan barang yang ingin dikirimkan
Memberikan deskripsi tentang barang apa yang dikirimkan merupakan salah satu hal yang paling penting dalam mengirimkan paket. Deskripsi paket diperlukan sebagai bahan pertimbangan untuk bagaimana paket tersebut akan dikirimkan. Alamat jelas dan identitas pengirim diperlukan agar paket bisa ditelusuri secara mudah.
3. Jaga kebersihan paket yang dikirimkan
Saat ini beberapa jasa pengiriman membersihkan dulu paket yang akan dikirimkan. Meski demikian, akan lebih baik membungkus paket dengan beberapa lapisan agar lebih aman.
4. Jaga jarak saat memberikan paket ke kurir atau outlet
Taruh paket di area terbuka yang bisa diambil dengan mudah oleh kurir, minta kurir atau petugas yang menjemput untuk mengambil paketnya agar Anda tidak perlu berinteraksi langsung. Gunakan masker dan sarung tangan jika memang harus berinteraksi secara langsung kepada petugas.
Lion Parcel, salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa titipan yang didukung oleh jaringan dan infrastruktur Lion Group, mencatatkan peningkatan volume pengiriman barang hingga 17 persen pada periode Februari-April 2020
"Sebenarnya angka ini bisa lebih tinggi, namun sampai saat ini ada beberapa bandara yang tutup dan pembatasan penerbangan akibat kebijakan PSBB. Hal ini juga mengakibatkan lead time kami menjadi lebih lambat dari biasanya," ujar Victor Ary Subekti, Chief Compliance & Network Officer Lion Parcel dalam siaran resmi, Rabu.
Bila Anda termasuk orang yang getol mengirimkan paket di tengah pandemi, simak empat kiat aman dan nyaman dalam mengirim barang berikut ini.
Baca juga: Lion Parcel jajal pengiriman luar negeri Februari 2020
Baca juga: Ketatnya persaingan, Lion Parcel fokuskan pengiriman antarpulau
1. Hindari kirim barang yang mudah rusak
Pembatasan Sosial Berskala Besar masih diberlakukan di berbagai daerah, membuat pengiriman berpotensi tertunda di beberapa tempat.
Oleh karenanya, hindari untuk mengirimkan barang perishable (bahan yang dengan mudah mengalami kerusakan, kebusukan, atau berjamur dalam jangka waktu yang relatif cepat) seperti makanan basah, makanan beku, buah, sayuran atau makanan matang yang tidak awet.
2. Berikan deskripsi alamat tujuan barang yang ingin dikirimkan
Memberikan deskripsi tentang barang apa yang dikirimkan merupakan salah satu hal yang paling penting dalam mengirimkan paket. Deskripsi paket diperlukan sebagai bahan pertimbangan untuk bagaimana paket tersebut akan dikirimkan. Alamat jelas dan identitas pengirim diperlukan agar paket bisa ditelusuri secara mudah.
3. Jaga kebersihan paket yang dikirimkan
Saat ini beberapa jasa pengiriman membersihkan dulu paket yang akan dikirimkan. Meski demikian, akan lebih baik membungkus paket dengan beberapa lapisan agar lebih aman.
4. Jaga jarak saat memberikan paket ke kurir atau outlet
Taruh paket di area terbuka yang bisa diambil dengan mudah oleh kurir, minta kurir atau petugas yang menjemput untuk mengambil paketnya agar Anda tidak perlu berinteraksi langsung. Gunakan masker dan sarung tangan jika memang harus berinteraksi secara langsung kepada petugas.