Pulang Pisau (ANTARA) - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah dr Muliyanto Budihardjo mengungkapkan hingga 13 Juli 2020 jumlah pasien terkonfirmasi positif bertambah sebanyak enam orang.
"Dengan tambahan enam orang ini jumlah keseluruhan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 Pulang Pisau adalah 29 orang. Rinciannya yaitu dua orang meninggal, 16 orang dinyatakan sembuh dan 11 orang masih menjalani perawatan," terang Muliyanto di Pulang Pisau, Senin.
Dijelaskannya sebanyak enam orang pasien berasal dari Kecamatan Kahayan Hilir. Pasien terkonfirmasi positif ini diperkirakan terpapar COVID-19 dari satu pasien yang meninggal sebelumnya. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 setempat juga masih menelusuri dari mana awal pasien meninggal itu terpapar.
Penelusuran juga dilakukan kepada orang-orang yang pernah ada kontak erat dengan seluruh pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Diperkirakan jumlah orang tanpa gejala (OTG) juga ikut bertambah dan terus dipantau setiap perkembangannya.
"Yang pasti jumlah OTG kemungkinan masih bertambah, dan petugas di lapangan masih terus melakukan penelusuran," ungkapnya.
Untuk perkembangan data sampai saat ini, papar Muliyanto, OTG berjumlah 31 orang, orang dalam pemantauan (ODP) satu orang dan pasien dengan pengawasan (PDP) satu orang.
Pihaknya kembali mengingatkan kepada masyarakat betapa pentingnya mematuhi protokol kesehatan, sebab pandemi belum berakhir dan diminta masyarakat jangan meremehkan penyebaran COVID-19. Selalu mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan.
"Jangan sampai ada lagi korban meninggal akibat COVID-19 di Pulang Pisau. Permasalahan pandemi bisa ditekan apabila masyarakat bersatu melawan COVID-19 dengan mematuhi protokol kesehatan dalam beraktivitas," jelasnya.
"Dengan tambahan enam orang ini jumlah keseluruhan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 Pulang Pisau adalah 29 orang. Rinciannya yaitu dua orang meninggal, 16 orang dinyatakan sembuh dan 11 orang masih menjalani perawatan," terang Muliyanto di Pulang Pisau, Senin.
Dijelaskannya sebanyak enam orang pasien berasal dari Kecamatan Kahayan Hilir. Pasien terkonfirmasi positif ini diperkirakan terpapar COVID-19 dari satu pasien yang meninggal sebelumnya. Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 setempat juga masih menelusuri dari mana awal pasien meninggal itu terpapar.
Penelusuran juga dilakukan kepada orang-orang yang pernah ada kontak erat dengan seluruh pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Diperkirakan jumlah orang tanpa gejala (OTG) juga ikut bertambah dan terus dipantau setiap perkembangannya.
"Yang pasti jumlah OTG kemungkinan masih bertambah, dan petugas di lapangan masih terus melakukan penelusuran," ungkapnya.
Untuk perkembangan data sampai saat ini, papar Muliyanto, OTG berjumlah 31 orang, orang dalam pemantauan (ODP) satu orang dan pasien dengan pengawasan (PDP) satu orang.
Pihaknya kembali mengingatkan kepada masyarakat betapa pentingnya mematuhi protokol kesehatan, sebab pandemi belum berakhir dan diminta masyarakat jangan meremehkan penyebaran COVID-19. Selalu mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan.
"Jangan sampai ada lagi korban meninggal akibat COVID-19 di Pulang Pisau. Permasalahan pandemi bisa ditekan apabila masyarakat bersatu melawan COVID-19 dengan mematuhi protokol kesehatan dalam beraktivitas," jelasnya.