Sampit (ANTARA) - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah terus membantu pemerintah menanggulangi pandemi COVID-19, diantaranya dengan melakukan sosialisasi hingga ke kawasan pelosok.
"Pandemi COVID-19 ini belum berakhir, makanya kita semua harus terus meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan virus mematikan ini. Kami dari KNPI terus berupaya membantu sesuai dengan kemampuan yang kami miliki," kata Ketua KNPI Kotawaringin Timur Endra Rosana di Sampit, Senin.
Menurut Endra, sosialisasi pencegahan COVID-19 harus terus digaungkan kepada masyarakat karena ancaman virus tersebut masih tinggi. Ancaman penularannya tidak hanya di perkotaan, tetapi juga hingga seluruh wilayah karena tingginya mobilitas masyarakat.
Untuk itulah KNPI juga berupaya membantu dengan memanfaatkan berbagai kesempatan dan kegiatan di manapun mereka laksanakan. Seperti Sabtu (18/7) lalu, KNPI melakukan sosialisasi di Desa Pamalian Kecamatan Kota Besi.
Desa Pamalian merupakan salah satu desa tertinggal karena belum teraliri listrik sehingga perlu ada perhatian serius pemerintah daerah maupun pihak swasta untuk membantu masyarakat setempat.
Jaringan telekomunikasi di desa ini juga masih sulit sehingga berpengaruh terhadap masyarakat dalam mendapatkan informasi. Masyarakat sering ketinggalan informasi terbaru terkait perkembangan wabah COVID-19, ditandai masih minimnya kesadaran masyarakat menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.
Baca juga: Masyarakat Kotim diimbau proaktif laporkan diri sebagai pemilih
KNPI Kotawaringin Timur menggelar sosialisasi pencegahan COVID-19 sekaligus membagikan masker, hand sanitizer dan tempat cuci tangan di pasar Desa Pamalian. Pengurus KNPI mengimbau masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah melaksanakan protokol kesehatan mencegah penularan COVID-19.
Masyarakat diingatkan waspada karena penularan COVID-19 bisa terjadi di mana saja. Mobilitas tinggi masyarakat berpotensi terjadi penularan COVID-19.
"Untuk itu kami terus mengajak masyarakat mewaspadai penularan COVID-19. Jangan karena jauh dari pusat kota, lalu kita mengabaikan protokol kesehatan. Tidak ada yang tidak mungkin. Ini virus yang mudah menular. Makanya kita yang harus hati-hati," kata Endra.
Usai kegiatan tersebut, KNPI melaksanakan Musyawarah Kecamatan Pengurus Kecamatan KNPI Kotabesi. Kegiatan dihadiri kegiatan dihadiri pengurus DPD KNPI Kotawaringin Timur, Camat Kota Besi Ninuk Muji Rahayu, Kapolsek, Danramil, kepala desa dan elemen masyarakat setempat.
Baca juga: Dishub Kotim ingatkan operator angkutan waspadai surat palsu bebas COVID-19
Baca juga: Kotim waspadai peningkatan kasus COVID-19 saat arus balik Lebaran