Tamiang Layang (ANTARA) - Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Barito Timur, Kalimantan Tengah Panahan Moetar mengatakan, perencanaan untuk program ekonomi kerakyatan akan diperkuat.

“Penguatan perencanaan di awal penting untuk menyukseskan program ekonomi kerakyatan nantinya," katanya di Tamiang Layang, Selasa.

Untuk itu, berbagai kegiatan yang sudah maupun yang akan direalisasikan berdampak signifikan untuk menyejahterakan masyarakat Bartim.

Menurutnya, langkah pemerintah daerah dalam menyelenggarakan diskusi terbuka melalui webinar terkait ekonomi kerakyatan merupakan langkah tepat, namun masih banyak kekurangan dalam sisi kepuasan.

“Diskusi tersebut untuk menjaring ide dan gagasan, serta evaluasi program yang perlu disusun kembali. Saya akan sampaikan hal itu kepada Bupati Bartim Ampera AY Mebas,” ucapnya.

Dijelaskan Kepala Bappeda Bartim itu, webinar ekonomi kerakyatan yang diselenggarakan, merupakan inisiatif kepala daerah untuk melihat apa yang dibutuhkan warganya.

Ragam kegiatan juga menjadi fokus bupati guna menuntaskan visi dan misi sampai akhir masa jabatan hingga 2023 mendatang.

Program ekonomi kerakyatan beserta regulasinya, diharapkan bisa dipahami setiap perangkat daerah dalam penyusunan hingga realisasi. Pemkab Bartim tidak menghendaki adanya gangguan kepentingan di dalam realisasi pelaksanaan.

“Seperti program ayam petelur. Kegiatan itu, didanai desa namun masih ditemui tidak sesuai umur dengan kebutuhan pakan yang telah diperhitungkan sehingga menciptakan kerugian,” terangnya.

Kedepannya, aneka program ekonomi kerakyatan harus benar-benar menjadi perhatian semua perangkat daerah. Matang dalam merencanakan hingga bisa direalisasikan, serta bermanfaat bagi masyarakat.

Dalam mengawal pembangunan di bidang ekonomi kerakyatan, bupati akan membentuk tim pengendalian sebagai bentuk pengawalan hingga berhasil.

“Fokus program ekonomi kerakyatan didapati dari kepentingan masyarakat banyak yang disesuaikan kemampuan dan bidang masing,” tegas Panahan.


Pewarta : Habibullah
Uploader : Admin 4
Copyright © ANTARA 2024