Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah Noorkhalis Ridha meminta ataupun menyarankan masyarakat untuk tidak golput (golongan putih) pada pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020.

"Jangan sampai golput, karena pemimpin yang akan dipilih menentukan masa depan pembangunan daerah selama lima tahun kedepan dan juga kesejahteraan masyarakat," katanya saat dihubungi di Palangka Raya, Senin.

Agar tidak golput masyarakat disarankan menggali informasi tentang calon kepala daerah yang nantinya berkompetisi pada pilkada 9 Desember 2020.

Jika sudah mengetahui siapa calon kepala daerah yang akan berpartisipasi dalam pilkada, tentu masyarakat akan lebih mudah menentukan pilihannya dan tidak golput.

"Pilih sesuai hati nurani dan jangan ada paksaan, kalau bisa sesuai dengan visi dan misi yang ditawarkan untuk menyejahterakan masyarakat," ucap Ridha.

Anggota Komisi A DPRD Kota Palangka Raya itu mengimbau masyarakat, agar mencari tahu informasi calon kepala daerah yang benar-benar memerhatikan rakyat serta pembangunan.

Selama ini pembangunan infrastruktur di Palangka Raya setiap tahunnya terus mengalami kemajuan dari masa ke masa. Meski di tengah pandemi COVID-19 pembangunan tetap berjalan dan terjalin sinergi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kota setempat.

"Masyarakat kita sekarang ini pintar dalam memilih calon pemimpinnya untuk menjabat lima tahun kedepan, sehingga kebutuhan daerah bisa dipenuhi ketika sang pemimpin daerah itu terpilih," ungkapnya.

Politisi Partai Amanat Nasional itu juga berharap antusiasme masyarakat dalam pemilihan calon kepala daerah pada tanggal dan bulan yang sudah ditentukan itu tinggi, serta berjalan dengan lancar.

"Semoga pilkada berjalan aman dan tidak ada gangguan sehingga gelaran pilkada di daerah kita berjalan lancar," ungkapnya.

Pewarta : Adi Wibowo
Uploader : Admin 4
Copyright © ANTARA 2024