Palangka Raya (ANTARA) - Wakil Menteri Pertahanan RI Sakti Wahyu Trenggono mengunjungi Provinsi Kalimantan Tengah pada Senin (23/11), untuk meninjau lokasi lahan pengembangan komoditas singkong di wilayah Gunung Mas.
"Kedatangan Wamenhan dalam rangka meninjau lokasi lahan pengembangan komoditas singkong," kata Sekretaris Daerah Kalteng Fahrizal Fitri di Palangka Raya.
Wamenhan tiba di Bandara Tjilik Riwut tadi pagi disambut Sekda Kalteng Fahrizal Fitri, Bupati Gumas Jaya S Monong, serta sejumlah pejabat lainnya.
Selanjutnya Wamenhan beserta jajaran didampingi Bupati Gumas melanjutkan perjalanan menuju objek peninjauan, menggunakan helikopter.
"Wamenhan akan meninjau dan melihat keseluruhan lokasi pengembangan tersebut dari udara," jelasnya.
Wamenhan RI Sakti Wahyu Trenggono menyapa Bupati Gumas Jaya S Monong di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya, Senin, (23/11/2020). (ANTARA/Ho-MMC Kalteng)
Kemudian direncanakan melakukan pengecekan lahan yang sudah mulai terbangun, yakni berkenaan dengan 'land clearing' atau kegiatan awal penyiapan lahan.
Pengembangan komoditas singkong yang dilaksanakan Kementerian Pertahanan tersebut, dilakukan secara berkelanjutan dimaksimalkan pada 2021 mendatang.
"Pembukaan lahan sudah mulai dilakukan dan terus berkembang kedepannya. Adapun targetnya yakni satu juta hektare lebih," ungkapnya.
Pengembangan ini dinilai sangat baik, guna menopang pembangunan sektor ekonomi di Kalteng, terlebih diharapkan adanya keterlibatan masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan.
"Kedatangan Wamenhan dalam rangka meninjau lokasi lahan pengembangan komoditas singkong," kata Sekretaris Daerah Kalteng Fahrizal Fitri di Palangka Raya.
Wamenhan tiba di Bandara Tjilik Riwut tadi pagi disambut Sekda Kalteng Fahrizal Fitri, Bupati Gumas Jaya S Monong, serta sejumlah pejabat lainnya.
Selanjutnya Wamenhan beserta jajaran didampingi Bupati Gumas melanjutkan perjalanan menuju objek peninjauan, menggunakan helikopter.
"Wamenhan akan meninjau dan melihat keseluruhan lokasi pengembangan tersebut dari udara," jelasnya.
Kemudian direncanakan melakukan pengecekan lahan yang sudah mulai terbangun, yakni berkenaan dengan 'land clearing' atau kegiatan awal penyiapan lahan.
Pengembangan komoditas singkong yang dilaksanakan Kementerian Pertahanan tersebut, dilakukan secara berkelanjutan dimaksimalkan pada 2021 mendatang.
"Pembukaan lahan sudah mulai dilakukan dan terus berkembang kedepannya. Adapun targetnya yakni satu juta hektare lebih," ungkapnya.
Pengembangan ini dinilai sangat baik, guna menopang pembangunan sektor ekonomi di Kalteng, terlebih diharapkan adanya keterlibatan masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan.