Jakarta (ANTARA) - Pengisi daya cepat, seperti yang ditawarkan ponsel realme narzo 20 Pro, menjadi andalan selama era pandemi karena kegiatan sehari banyak yang dilakukan dari jarak jauh, menggunakan ponsel.

Pengisian daya cepat bisa menjadi salah satu pertimbangan ketika ingin membeli ponsel karena bisa memangkas waktu yang digunakan untuk mengisi daya baterai. Ketika kegiatan sehari-hari banyak bergantung pada ponsel, seperti saat ini, pengisian daya cepat akan sangat membantu karena pengguna tidak perlu menunggu terlalu lama sampai ponsel bisa digunakan kembali.

ANTARA mencoba realme narzo 20 versi Pro selama beberapa pekan, berikut ini pengalaman yang dirasakan menggunakan ponsel yang cocok untuk bermain game ini. Logo di realme narzo 20 Pro. (ANTARA/Natisha Andarningtyas)

Desain
Tampilan luar ponsel tidak bisa dihindari dari penilaian sebuah ponsel, terutama saat pertama kali melihat. Kesan pertama yang didapat dari realme narzo 20 Pro, tidak mewah, namun, tidak juga berarti murahan, melainkan cukup untuk mereprentasikan ponsel harga Rp3 jutaan.

Perpaduan gradasi putih dan biru di varian warna White Knight cukup untuk menarik minat konsumen, ditambah dengan motif huruf V ketika bodi belakang terkena pantulan cahaya.

Permainan warna di bodi belakang ponsel juga membuat ponsel terlihat bersih karena tidak terlihat jejak sidik jari menempel, meski pun ponsel ini menggunakan "finishing" mengkilap atau "glossy".

Di sisi kiri atas, realme menempatkan empat kamera belakang dalam susunan vertikal, juga sebuah lampu flash LED di samping kamera. Sejajar dengan kamera, terdapat tulisan "narzo designed by realme" di bagian kiri bawah.

Beralih ke bagian depan, kesan luas langsung terasa karena realme narzo 20 Pro mengadopsi takik atau notch punch hole di pojok kiri atas. realme menggunakan rasio aspek 20:9 untuk layar sebesar 6,5 inci, sementara rasio layr ke bodi sebesar 83,4 persen.

Layar ini menggunakan resolusi 1080 x 2400 piksel, sementara kerapatan piksel sebesar 405 pppi. Untuk panel, realme narzo 20 Pro memakai IPS LCD dengan frame rate 90Hz, cukup mumpuni untuk bermain game. realme narzo 20 Pro. (ANTARA/Natisha Andarningtyas)

realme menaruh tombol daya, yang juga berfungsi sebagai sensor sidik jari, di sisi kanan ponsel. Keunggulan tombol daya sekaligus sensor sidik jari, pengguna bisa dengan mudah mengetukkan ibu jari untuk membuka kunci ponsel.
 
Sementara tombol volume, terletak di bagian kiri, mempermudah pengguna menggunakan kunci fisik untuk mengambil tangkapan layar (screenshot) dengan menekan tombol volume bawah dan daya, cukup dengan satu tangan.

Ukuran ponsel realme narzo 20 Pro, yakni 162,3 x 75,4 x 9,4 milimeter, nyaman digenggam dengan satu tangan. Bobotnya pun terasa sesuai dengan ukuran ponsel, sebesar 199 gram.

Kamera
Meski pun tergolong ponsel kelas menengah, realme berani memberikan empat kamera belakang, masing-masing berupa lensa wide-angle 48MP, ultra-wide , makro 2MP dan lensa potret B&W 2MP.

Untuk menggunakan resolusi 48MP, pengguna harus menggunakan mode 48MP ketika menggunakan kamera belakang.

Perbedaan hasil foto antara mode 48MP dengan setelan utama "Photo" baru terlihat ketika memotret objek berwarna. Pada foto berikut ini, foto dengan mode 48MP terlihat lebih cerah dan tetap jelas ketika mengalami pembesaran. Hasil foto dengan kamera belakang realme narzo 20 Pro. (ANTARA/Natisha Andarningtyas)

realme narzo 20 Pro dibekali dengan kemampuan zoom hingga lima kali ketika berfoto menggunakan mode "Photo".

Untuk menggunakan lensa makro, pengguna harus berada sedekat mungkin dengan objek foto, disarankan berjarak 4 centimeter.

Kamera depan realme narzo 20 Pro memiliki resolusi 16MP, ANTARA menyarankan untuk berfoto di luar ruangan. Ketika swafoto di dalam ruangan, dalam kondisi cukup cahaya, wajah terlihat seperti memakai efek "beauty" tingkat maksimal, meski pun tidak menyalakan fitur tersebut. Hasil foto dengan mode 48MP kamera belakang realme narzo 20 Pro. (ANTARA/Natisha Andarningtyas)

Performa
realme narzo 20 Pro dibekali RAM sebesar sebesar 8GB, cukup mendukung untuk pengalaman gaming, didukung dengan kapasitas internal 128GB.

Dengan kapasitas seluas itu, realme narzo 20 Pro masih cukup lega ketika dipasang aplikasi untuk mendukung kegiatan sehari-hari seperti pesan instan, media sosial hingga game berukuran besar Genshin Impact.

Ponsel ini menggunakan chip gaming terbaru dari MediaTek, Helio G95. Pengalaman ANTARA selama bermain game menggunakan ponsel ini, tidak ada lag atau grafis yang terlambat ketika digunakan bermain game ringan maupun berat.

Untuk mendukung pengalaman bermain game, realme memberikan frame rate 90Hz, yang sampling rate-nya menembus 120Hz.

Urusan refresh rate ini harus benar-benar diperhatikan karena akan berpengaruh terhadap konsumsi baterai. realme menyediakan pengaturan otomatis atau pengguna bisa mengganti ke frame rate 90Hz dan 60Hz melalui pengaturan untuk tingkat kecerahan ponsel.

Semakin tinggi frame rate yang digunakan, akan semakin berpengaruh ke konsumsi daya baterai.


Baterai

Baterai yang ditawarkan realme narzo 20 Pro lebih kecil dibandingkan versi reguler, hanya 4.500mAh, namun dibekali dengan pengisi daya super cepat 65W SuperDart Charge.

Tidak berlebihan menjuluki pengisi daya realme narzo 20 Pro sebagai "super cepat", pengisian daya dari 0 hingga penuh 100 persen hanya membutuhkan 56 menit, kondisi ponsel menyala dan tersambung ke Wi-Fi, namun, tidak digunakan.

realme menggunakan sambungan USB-C ke ponsel, sementara untuk kepala pengisi daya masih menggunakan micro USB. Konsekuensinya, kepala pengisi daya berukuran sangat besar, mirip dengan perangkat untuk laptop, dan jauh lebih berat dibandingkan pengisi daya ponsel lainnya.

Pengisian daya super cepat ini rupanya kompensasi untuk ponsel yang cepat menghangat ketika dipakai bermain game, akibatnya konsumsi daya yang besar, kemudian baterai cepat habis.

Pengalaman ANTARA ketika mengggunakan frame rate Auto, setelan utama narzo 20 Pro, saat mengunduh game Genshin Impact, ponsel terasa panas meski pun baru mencapai 26 persen unduhan. realme narzo 20 Pro. (ANTARA/Natisha Andarningtyas)

Ketika digunakan bermain Genshin Impact selama 1,5 jam, ponsel terasa panas, sementara baterai berkurang dari 94 persen menjadi 57 persen. Ponsel juga terasa mulai menghangat, terutama di dekat kamera belakang, ketika bermain game ringan Grand Hotel Mania selama 10 menit.

Saat bermain Genshin Impact selama 30 menit dengan frame rate 90Hz, ponsel juga terasa panas, rata dari atas hingga bawah. Baterai yang terpakai sebanyak 21 persen.

Ponsel juga terasa panas ketika bermain Genshin Impact selama 30 menit dengan frame rate 60Hz, namun, tidak sepanas ketika frame rate 90Hz. Konsumsi baterai pada frame rate ini mencapai 17 persen.

Perangkat ini juga masih terasa hangat ketika bermain game ringan selama 15 menit dengan frame rate 90Hz, namun, tidak demikian ketika frame rate 60Hz.

realme sudah memasang sistem pendingin carbon fiber yang diklaim 8,6 persen lebih efektif dibandingkan sistem pendinginan biasa.

Kesimpulan
Kompensasi pengisi daya super cepat di realme narzo 20 Pro dirasa cukup adil, mengingat ponsel ini cepat panas dan konsumsi daya tinggi ketika bermain game.

Pewarta : Natisha Andarningtyas
Uploader : Ronny
Copyright © ANTARA 2024