Muara Teweh (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dan Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, menutup total akses dari dan menuju Jalan Haji Koyem yang berada di wilayah Kelurahan Jingah Kecamatan Teweh Baru karena ada pekerjaan penanganan longsor masih berlangsung.
Kepala Dinas PUPR Barito Utara, Muhammad Iman Topik di Muara Teweh, Selasa, mengatakan Jalan H Koyem ditutup total dari aktivitas warga yang menggunakan jalan tersebut untuk sementara karena masih adanya aktivitas alat berat dan penanganan longsor di daerah tersebut.
"Untuk sementara akses Jalan H Koyem kembali ditutup total. Penutupan akses jalan tersebut di mulai besok Rabu (13/1), karena aktivitas alat berat dan penanganan longsor jalan tersebut masih dilakukan. Alat pancang dan bentangan baja akan berada diatas aspal sehingga sangat membahayakan pengguna jalan," kata Topik.
Menurut dia, penutupan total akses Jalan H Koyem ini atas arahan pimpinan dalam hal ini Bupati Barito Utara H Nadalsyah.
"Kita sudah melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan, Satpol PP, Kapolsek Teweh Tengah untuk menurunkan personelnya dalam pengaturan lalu lintas dan Camat Teweh Baru," kata dia.
Jalan H Koyem tersebut ditutup total terhitung mulai Rabu (13/1) hingga pekerjaan penanganan longsor dan perbaikan jalan selesai.
"Sedangkan untuk aktivitas warga masyarakat atau yang memiliki warung makan di areal yang tidak terkena jalur tutup total tetap dinyatakan normal. Untuk itu diharapkan agar warga masyarakat pengguna dapat sabar dan memaklumi selama penutupan jalan tersebut," ujar Topik.
Kepala Dinas PUPR Barito Utara, Muhammad Iman Topik di Muara Teweh, Selasa, mengatakan Jalan H Koyem ditutup total dari aktivitas warga yang menggunakan jalan tersebut untuk sementara karena masih adanya aktivitas alat berat dan penanganan longsor di daerah tersebut.
"Untuk sementara akses Jalan H Koyem kembali ditutup total. Penutupan akses jalan tersebut di mulai besok Rabu (13/1), karena aktivitas alat berat dan penanganan longsor jalan tersebut masih dilakukan. Alat pancang dan bentangan baja akan berada diatas aspal sehingga sangat membahayakan pengguna jalan," kata Topik.
Menurut dia, penutupan total akses Jalan H Koyem ini atas arahan pimpinan dalam hal ini Bupati Barito Utara H Nadalsyah.
"Kita sudah melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Perhubungan, Satpol PP, Kapolsek Teweh Tengah untuk menurunkan personelnya dalam pengaturan lalu lintas dan Camat Teweh Baru," kata dia.
Jalan H Koyem tersebut ditutup total terhitung mulai Rabu (13/1) hingga pekerjaan penanganan longsor dan perbaikan jalan selesai.
"Sedangkan untuk aktivitas warga masyarakat atau yang memiliki warung makan di areal yang tidak terkena jalur tutup total tetap dinyatakan normal. Untuk itu diharapkan agar warga masyarakat pengguna dapat sabar dan memaklumi selama penutupan jalan tersebut," ujar Topik.