Palangka Raya (ANTARA) - Menindaklanjuti instruksi Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran, Dinas Kelautan dan Perikanan provinsi setempat mengirimkan sejumlah bantuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terdampak banjir di wilayah Kalimantan Selatan.
"Salah satu jenis bantuan yang kami kirimkan adalah ragam produk olahan ikan guna membantu pemenuhan gizi masyarakat disana," kata Kepala Dislutkan Kalteng Darliansjah di Palangka Raya, Rabu.
Menurutnya pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat terdampak bencana sangatlah penting, sehingga daya tahan tubuh tetap terjaga dengan baik serta tidak mudah sakit.
Apalagi ragam produk olahan perikanan tentu memiliki banyak kandungan gizi sehingga baik untuk dikonsumsi masyarakat. Selain itu meski di tengah bencana, sesuai bidangnya Dislutkan tetap konsisten menggalakkan gerakan gemar makan ikan.
Adapun ragam produk olahan ikan itu diantaranya stik ikan, amplang dan lainnya. Namun selain ragam produk perikanan, pihaknya juga mengirimkan bantuan logistik lainnya berupa paket sembako hingga sandang.
"Melalui berbagai bantuan yang kami kirimkan ini, diharapkan bisa meringankan beban masyarakat terdampak banjir di wilayah Kalimantan Selatan," terang Darli yang juga menjabat Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kalteng tersebut.
Bantuan yang dihimpun ini tak hanya berasal dari para aparatur sipil negara (ASN), namun juga menggerakkan pengelola zakat, infak dan sedekah Dislutkan Kalteng.
Pendistribusian bantuan ini dibantu tim dari BPBPK Kalteng yang rencananya kali ini akan difokuskan di kawasan Barito Kuala. Adapun bantuan yang pihaknya kirimkan mencapai puluhan dos logistik.
"Bantuan ini akan segera kami distribusikan bersamaan dengan bantuan dari instansi lainnya. Semoga masyarakat di Kalsel terbantu dan kondisi disana bisa terus membaik dan segera pulih," jelasnya yang juga menjabat Ketua Pelaksana Harian Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kalteng.
"Salah satu jenis bantuan yang kami kirimkan adalah ragam produk olahan ikan guna membantu pemenuhan gizi masyarakat disana," kata Kepala Dislutkan Kalteng Darliansjah di Palangka Raya, Rabu.
Menurutnya pemenuhan kebutuhan gizi masyarakat terdampak bencana sangatlah penting, sehingga daya tahan tubuh tetap terjaga dengan baik serta tidak mudah sakit.
Apalagi ragam produk olahan perikanan tentu memiliki banyak kandungan gizi sehingga baik untuk dikonsumsi masyarakat. Selain itu meski di tengah bencana, sesuai bidangnya Dislutkan tetap konsisten menggalakkan gerakan gemar makan ikan.
Adapun ragam produk olahan ikan itu diantaranya stik ikan, amplang dan lainnya. Namun selain ragam produk perikanan, pihaknya juga mengirimkan bantuan logistik lainnya berupa paket sembako hingga sandang.
"Melalui berbagai bantuan yang kami kirimkan ini, diharapkan bisa meringankan beban masyarakat terdampak banjir di wilayah Kalimantan Selatan," terang Darli yang juga menjabat Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Pemadam Kebakaran (BPBPK) Kalteng tersebut.
Bantuan yang dihimpun ini tak hanya berasal dari para aparatur sipil negara (ASN), namun juga menggerakkan pengelola zakat, infak dan sedekah Dislutkan Kalteng.
Pendistribusian bantuan ini dibantu tim dari BPBPK Kalteng yang rencananya kali ini akan difokuskan di kawasan Barito Kuala. Adapun bantuan yang pihaknya kirimkan mencapai puluhan dos logistik.
"Bantuan ini akan segera kami distribusikan bersamaan dengan bantuan dari instansi lainnya. Semoga masyarakat di Kalsel terbantu dan kondisi disana bisa terus membaik dan segera pulih," jelasnya yang juga menjabat Ketua Pelaksana Harian Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kalteng.