Nanga Bulik (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah terus memantapkan kesiapan menghadapi potensi bencana pada 2021.
"Salah satunya kami telah melaksanakan rapat kesiapsiagaan bencana 2021," kata Bupati Lamandau Hendra Lesmana saat dihubungi dari Nanga Bulik, Selasa.
Baru-baru ini pihaknya telah menggelar rapat tersebut melibatkan berbagai pihak terkait, mulai dari TNI-Polri, serta organisasi perangkat daerah lainnya.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya mendengarkan pemaparan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, guna mengetahui perkembangan daerah serta menyiapkan langkah-langkah strategis.
Para camat dan jajaran juga diminta melakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya wilayah pedesaan, agar dapat melakukan pencegahan secara cepat jika bencana melanda.
Kemudian pihaknya juga mendukung adanya pelatihan penanganan bencana alam yang tak hanya ditujukan kepada aparat, namun juga masyarakat yang ingin menjadi relawan.
Hingga pada akhirnya apabila terjadi bencana, para relawan tersebut dapat mendukung petugas di lapangan, khususnya saat terjadinya bencana, seperti banjir dan lainnya.
"Seluruh instansi terkait juga kami minta dapat terus bersinergi, agar semua bisa dilakukan secara optimal," terangnya.
"Salah satunya kami telah melaksanakan rapat kesiapsiagaan bencana 2021," kata Bupati Lamandau Hendra Lesmana saat dihubungi dari Nanga Bulik, Selasa.
Baru-baru ini pihaknya telah menggelar rapat tersebut melibatkan berbagai pihak terkait, mulai dari TNI-Polri, serta organisasi perangkat daerah lainnya.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya mendengarkan pemaparan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, guna mengetahui perkembangan daerah serta menyiapkan langkah-langkah strategis.
Para camat dan jajaran juga diminta melakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya wilayah pedesaan, agar dapat melakukan pencegahan secara cepat jika bencana melanda.
Kemudian pihaknya juga mendukung adanya pelatihan penanganan bencana alam yang tak hanya ditujukan kepada aparat, namun juga masyarakat yang ingin menjadi relawan.
Hingga pada akhirnya apabila terjadi bencana, para relawan tersebut dapat mendukung petugas di lapangan, khususnya saat terjadinya bencana, seperti banjir dan lainnya.
"Seluruh instansi terkait juga kami minta dapat terus bersinergi, agar semua bisa dilakukan secara optimal," terangnya.