Buntok (ANTARA) - Masyarakat di wilayah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah diimbau agar taat dalam membayar pajak kendaraan bermotor.
"Kami mengimbau masyarakat agar taat membayar pajak kendaraan bermotor, maupun pajak bumi dan bangunan," kata Ketua Komisi II DPRD Barito Selatan Ensilawatika Wijaya saat dihubungi di Buntok, Senin.
Ia menjelaskan, dengan membayar pajak kendaraan bermotor, masyarakat telah berkontribusi dalam pembangunan di Provinsi Kalimantan Tengah khususnya di Barito Selatan.
"Karena, pembagian hasil pajak kendaraan bermotor dari provinsi untuk kabupaten sudah jelas dan pajak kendaraan bermotor yang dibayarkan masyarakat Barito Selatan ini, digunakan untuk pembangunan di daerah ini," ucapnya.
Oleh karena itu, politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito Selatan ini mengajak masyarakat di wilayah setempat, supaya disiplin membayar pajak kendaraan bermotor maupun pajak lainnya, sebelum tanggal batas tenggang waktu yang telah ditentukan.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Samsat Buntok, Ferrary H Djala mengatakan, pihaknya optimistis penerimaan pajak kendaraan bermotor pada 2021 ini mencapai target yang telah ditentukan.
"Untuk target penerimaan pada 2021 ini sebesar Rp14,743 miliar dan kami optimistis target tersebut tercapai sesuai target hingga akhir 2021 mendatang," terangnya.
Ia menjelaskan, untuk target penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada 2021 ini sebesar Rp7,6 miliar lebih dan realisasi hingga awal Maret ini sudah mencapai Rp1,7 miliar atau 23,45 persen.
Begitu juga dengan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) yang ditargetkan sebesar Rp7 miliar lebih, realisasi penerimaannya sampai Maret 2021 ini sudah mencapai Rp2 miliar lebih atau 29,12 persen.
Demikian halnya dari Pajak Air Permukaan (PAP) yang ditargetkan sebesar Rp57 juta, pada 2021 ini sudah terealisasi Rp 44 juta lebih atau 77,52 persen hingga awal Maret 2021 ini.
"Jadi total keseluruhan penerimaan pajak dari tiga sektor tersebut hingga 6 Maret lalu tercatat sebesar Rp3,888 miliar atau 26,37 persen," ucap Ferrary H Djala.
Dengan melihat pergerakan hingga awal bulan ini kata dia, peneriman sudah bagus dan dirinya optimistis pada akhir 2021 mendatang, target penerimaan yang telah ditentukan tersebut bisa tercapai.
"Kami mengimbau kepada masyarakat di Barito Selatan ini agar rutin membayar pajak kendaraan bermotor seperti biasanya," pintanya.
"Kami mengimbau masyarakat agar taat membayar pajak kendaraan bermotor, maupun pajak bumi dan bangunan," kata Ketua Komisi II DPRD Barito Selatan Ensilawatika Wijaya saat dihubungi di Buntok, Senin.
Ia menjelaskan, dengan membayar pajak kendaraan bermotor, masyarakat telah berkontribusi dalam pembangunan di Provinsi Kalimantan Tengah khususnya di Barito Selatan.
"Karena, pembagian hasil pajak kendaraan bermotor dari provinsi untuk kabupaten sudah jelas dan pajak kendaraan bermotor yang dibayarkan masyarakat Barito Selatan ini, digunakan untuk pembangunan di daerah ini," ucapnya.
Oleh karena itu, politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito Selatan ini mengajak masyarakat di wilayah setempat, supaya disiplin membayar pajak kendaraan bermotor maupun pajak lainnya, sebelum tanggal batas tenggang waktu yang telah ditentukan.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Samsat Buntok, Ferrary H Djala mengatakan, pihaknya optimistis penerimaan pajak kendaraan bermotor pada 2021 ini mencapai target yang telah ditentukan.
"Untuk target penerimaan pada 2021 ini sebesar Rp14,743 miliar dan kami optimistis target tersebut tercapai sesuai target hingga akhir 2021 mendatang," terangnya.
Ia menjelaskan, untuk target penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada 2021 ini sebesar Rp7,6 miliar lebih dan realisasi hingga awal Maret ini sudah mencapai Rp1,7 miliar atau 23,45 persen.
Begitu juga dengan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) yang ditargetkan sebesar Rp7 miliar lebih, realisasi penerimaannya sampai Maret 2021 ini sudah mencapai Rp2 miliar lebih atau 29,12 persen.
Demikian halnya dari Pajak Air Permukaan (PAP) yang ditargetkan sebesar Rp57 juta, pada 2021 ini sudah terealisasi Rp 44 juta lebih atau 77,52 persen hingga awal Maret 2021 ini.
"Jadi total keseluruhan penerimaan pajak dari tiga sektor tersebut hingga 6 Maret lalu tercatat sebesar Rp3,888 miliar atau 26,37 persen," ucap Ferrary H Djala.
Dengan melihat pergerakan hingga awal bulan ini kata dia, peneriman sudah bagus dan dirinya optimistis pada akhir 2021 mendatang, target penerimaan yang telah ditentukan tersebut bisa tercapai.
"Kami mengimbau kepada masyarakat di Barito Selatan ini agar rutin membayar pajak kendaraan bermotor seperti biasanya," pintanya.