Kuala Kapuas (ANTARA) - Legislator Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Muhammad Guntur Jagad Pradifta mengatakan, penempatan tenaga kesehatan di wilayah pedesaan masih minim.
"Terutama yang lokasi desanya berada di daerah daerah aliran sungai (DAS), yakni Kecamatan Mantangai dan Kapuas Barat," katanya di Kuala Kapuas, Senin.
Hal ini ia sampaikan karena masyarakat di wilayah tersebut banyak mengeluhkan sulitnya mendapatkan pelayanan kesehatan khususnya di pelosok pedesaan.
Menurutnya seringkali saat reses maupun kunjungan kerja dalam daerah, masyarakat mengeluhkan kekurangan tenaga kesehatan dan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan sangat sulit dikarenakan jauh dari puskesmas maupun rumah sakit.
Pria yang akrab disapa Guntur ini menuturkan, sarana prasarana dan penempatan tenaga kesehatan di wilayah pedesaan, merupakan hal yang penting dan harus menjadi perhatian pemerintah daerah melalui dinas terkait dalam memenuhi pelayanan kesehatan masyarakat setempat.
Untuk itu, legislator dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini berharap pemerintah daerah melalui dinas terkait agar menempatkan tenaga kesehatan di setiap desa, sehingga pelayanan kesehatan untuk masyarakat terlayani dengan baik.
"Dimohon untuk pemerintah daerah melalui dinas terkait, agar secepatnya bisa merespon keluhan ini, sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan,” kata wakil rakyat yang terpilih dari Daerah Pemilihan Kapuas II meliputi Kecamatan Basarang, Kapuas Barat dan Mantangai tersebut.
Kepada masyarakat, Guntur juga berpesan selama pandemi ini agar dapat mengikuti imbauan maupun anjuran-anjuran dari pemerintah terkait protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
"Ingat tetap patuhi protokol kesehatan, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan air mengalir, menjaga jarak dan menghindari kerumunan,” demikian Guntur.
"Terutama yang lokasi desanya berada di daerah daerah aliran sungai (DAS), yakni Kecamatan Mantangai dan Kapuas Barat," katanya di Kuala Kapuas, Senin.
Hal ini ia sampaikan karena masyarakat di wilayah tersebut banyak mengeluhkan sulitnya mendapatkan pelayanan kesehatan khususnya di pelosok pedesaan.
Menurutnya seringkali saat reses maupun kunjungan kerja dalam daerah, masyarakat mengeluhkan kekurangan tenaga kesehatan dan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan sangat sulit dikarenakan jauh dari puskesmas maupun rumah sakit.
Pria yang akrab disapa Guntur ini menuturkan, sarana prasarana dan penempatan tenaga kesehatan di wilayah pedesaan, merupakan hal yang penting dan harus menjadi perhatian pemerintah daerah melalui dinas terkait dalam memenuhi pelayanan kesehatan masyarakat setempat.
Untuk itu, legislator dari Partai Amanat Nasional (PAN) ini berharap pemerintah daerah melalui dinas terkait agar menempatkan tenaga kesehatan di setiap desa, sehingga pelayanan kesehatan untuk masyarakat terlayani dengan baik.
"Dimohon untuk pemerintah daerah melalui dinas terkait, agar secepatnya bisa merespon keluhan ini, sehingga masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan,” kata wakil rakyat yang terpilih dari Daerah Pemilihan Kapuas II meliputi Kecamatan Basarang, Kapuas Barat dan Mantangai tersebut.
Kepada masyarakat, Guntur juga berpesan selama pandemi ini agar dapat mengikuti imbauan maupun anjuran-anjuran dari pemerintah terkait protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
"Ingat tetap patuhi protokol kesehatan, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan air mengalir, menjaga jarak dan menghindari kerumunan,” demikian Guntur.