Tamiang Layang (ANTARA) - Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas mengatakan, pelatihan penerapan nilai dasar dan jati diri koperasi kepada para anggota sangatlah penting.

“Agar koperasi bisa berkembang maka perlu diadakan pelatihan terhadap sumber daya manusianya,” kata Ampera di Tamiang Layang, Selasa.

Menurutnya, dalam kondisi pandemi COVID-19 saat ini, dibutuhkan koperasi sebagai badan usaha selaku pelaku ekonomi berbasiskan anggota yang memiliki potensi besar.

Karenanya, kata dia, koperasi dituntut semakin jeli memanfaatkan segala peluang bisnis yang ada dan harus menjalankan usaha secara efektif, efisien, serta profesional sehingga memiliki daya saing tinggi dalam persaingan pasar yang semakin kompetitif.

“Koperasi sebagai lembaga berbasis bisnis dan anggota harus konsisten mempertahankan jati diri koperasi dalam menghadapi kekuatan ekonomi yang berbasis modal,” ungkapnya.

Caranya dengan memfungsikan peran anggota sebagai pemilik atau pemodal, sekaligus sebagai pelanggan atau pengguna jasa usaha koperasinya sendiri. 

Ampera juga mengharapkan koperasi mampu menghadapi berbagai tantangan sehingga berdaya saing dengan lembaga lainnya, serta menjadi penggerak perekonomian saat pandemi COVID-19 ini. 

“Jalankan bisnis koperasi dengan selalu berpedoman pada nilai dasar dan jati diri koperasi, sehingga tujuan dari pendirian koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi anggota dapat terwujud,” tegas Ampera.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM Bartim, Karioto mengatakan, pelatihan nilai dasar dan jati diri koperasi diikuti 70 orang yang terdiri dari 35 koperasi di wilayah setempat.

“Pelatihan ini diadakan sejak Selasa (18/5) hingga Sabtu (22/5) nanti,” jelas Karioto.

Anggota koperasi yang dilatih diharapkan bisa menyerap ilmu yang disampaikan narasumber dari Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, sehingga mampu menjadi koperasi yang handal dalam membangun ekonomi di Bartim.

Pewarta : Habibullah
Uploader : Admin 4
Copyright © ANTARA 2024