Nanga Bulik (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah terus berupaya mengoptimalkan potensi yang dimiliki daerahnya untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Lamandau memiliki potensi besar pada sektor pertanian dan perkebunan," kata Bupati Lamandau Hendra Lesmana di Nanga Bulik, Selasa.
Hal itu ia sampaikan di sela ekspose rencana kerja perangkat daerah program prioritas pembangunan Kabupaten Lamandau pada tahun 2022 mendatang.
Adapun pada hari pertama ekspose rencana kerja tersebut, membahas tentang optimalisasi produksi serta pemanfaatan potensi unggulan daerah.
Lebih lanjut Hendra menjelaskan, pada sektor pertanian dan perkebunan, beberapa komoditas yang berhasil dikembangkan adalah jahe dan kopi.
"Nantinya dapat dikembangkan komoditas baru berskala industri seperti singkong dan jengkol," ungkapnya.
Pihaknya juga ingin mengembangkan food estate yakni pertanian yang terintegrasi, sebagai upaya mendukung ketahanan pangan nasional.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Lamandau Irwansyah menjelaskan, pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait mengenai lahan-lahan yang dipersiapkan untuk pengembangan sektor pertanian maupun perkebunan.
Pemkab juga siap membantu sarana dan prasarana yang dibutuhkan kedepannya, agar pengembangan pertanian dan perkebunan di Lamandau bisa dioptimalkan.
"Lamandau memiliki potensi besar pada sektor pertanian dan perkebunan," kata Bupati Lamandau Hendra Lesmana di Nanga Bulik, Selasa.
Hal itu ia sampaikan di sela ekspose rencana kerja perangkat daerah program prioritas pembangunan Kabupaten Lamandau pada tahun 2022 mendatang.
Adapun pada hari pertama ekspose rencana kerja tersebut, membahas tentang optimalisasi produksi serta pemanfaatan potensi unggulan daerah.
Lebih lanjut Hendra menjelaskan, pada sektor pertanian dan perkebunan, beberapa komoditas yang berhasil dikembangkan adalah jahe dan kopi.
"Nantinya dapat dikembangkan komoditas baru berskala industri seperti singkong dan jengkol," ungkapnya.
Pihaknya juga ingin mengembangkan food estate yakni pertanian yang terintegrasi, sebagai upaya mendukung ketahanan pangan nasional.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Lamandau Irwansyah menjelaskan, pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait mengenai lahan-lahan yang dipersiapkan untuk pengembangan sektor pertanian maupun perkebunan.
Pemkab juga siap membantu sarana dan prasarana yang dibutuhkan kedepannya, agar pengembangan pertanian dan perkebunan di Lamandau bisa dioptimalkan.