Jakarta (ANTARA) - Argentina keluar menjadi juara Grup A Copa America 2021 setelah menghancurkan Bolivia 4-1 pada pertandingan di Arena Pantanal, Culaba, Senin waktu setempat (Selasa WIB).
Lionel Messi menjadi faktor penting dalam kemenangan tersebut setelah mencetak dua gol dan menyumbangkan satu assist dalam laga terakhir mereka di Grup A, demikian catatan laman resmi FIFA.
Laga baru berjalan enam menit, Argentina sudah mampu membobol gawang Bolivia. Berawal dari umpan cerdik Lionel Messi, Papu Gomez mampu menusuk ke depan gawang dan melepaskan tendangan voli yang tak sanggup dibendung oleh kiper Bolivia, Carlo Lampe.
Pada menit ke-31, Argentina mendapatkan hadiah penalti setelah Papu Gomez dijatuhkan di kotak terlarang. Lionel Messi yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan sempurna dan membawa Argentina menggandakan keunggulan menjadi 2-0.
Tiga menit jelang turun minum, Argentina kembali menambah golnya. Umpan lambung Aguero dari tengah lapangan berhasil diterima Messi sebelum melepaskan tendangan ke gawang Bolivia.
Argentina tetap bermain menyerang pada babak kedua, sedangkan Bolivia coba keluar dari tekanan demi menciptakan gol untuk memperkecil kedudukan.
Namun, hingga wasit meniup peluit panjang tanda turun minum, tak ada lagi gol yang lahir. Argentina mampu mengamankan keunggulan 3-0 atas Bolivia hingga babak pertama usai.
Baca juga: Barcelona dan Messi belum sepakati perpanjangan kontrak
Selepas jeda, Argentina tetap menguasai jalannya pertandingan, sementara Bolivia menyerang dengan lebih sporadis saat melakukan tekanan.
Pada menit ke-60, Bolivia akhirnya memperkecil kedudukan. Sepakan Erwin Saavedra dari tengah kotak penalti tidak bisa dihentikan kiper Argentina Franco Armani. Skor menjadi 1-3.
Berselang lima menit, Argentina kembali unggul tiga gol setelah pemain pengganti Lautaro Martinez mencetak gol.
Baru turun sekitar satu menit, penyerang Inter Milan itu berhasil mengelabui kiper Bolivia Carlos Lampe melalui sepakan terukurnya yang meluncur ke gawang. Keunggulan Argentina menjadi 4-1.
Pada sisa waktu yang ada, Argentina tetap agresif dalam membangun serangan. Sedangkan Bolivia tampak frustrasi karena sulit menerobos barisan pertahanan Argentina.
Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, tak ada lagi gol tambahan. Argentina sukses menutup laga kontra Bolivia dengan kemenangan 4-1.
Kemenangan ini memastikan Argentina finis sebagai juara Grup A dengan perolehan 10 poin dan berhak mendapatkan tiket ke perempat final.
Sedangkan Bolivia terpaksa harus pulang lebih cepat karena berada di posisi juru kunci dengan tanpa poin.
Baca juga: Messi khawatir tertular COVID-19 jelang laga perdana Argentina
Susunan pemain
Bolivia (4-4-2): Carlos Lampe; Erwin Saavedra (Moises Villarroel 85'), Luis Haquin, Adrian Jusino, Roberto Fernandez (Diego Wayar 81'); Leonel Justiniano; Jeyson Chura (Henry Vaca 61'), Ramiro Vaca, Boris Cespedes (Jose Sagredo 61'), Diego Bejarano; Gilbert Alvarez (Rodrigo Ramallo 61').
Argentina (4-2-3-1): Franco Armani; Gonzalo Montiel, German Pezzella, Lisandro Martinez, Marcos Acuna; Guido Rodriguez (Leandro Paredes 71'), Exequiel Palacios (Nicolas Dominguez 71'); Angel Correa (Giovani Lo Celso 64'), Lionel Messi, Papu Gomez (Julian Alvarez 56'); Sergio Aguero (Lautaro Martinez 63').
Baca juga: Aguero yakin Lionel Messi tetap di Barcelona
Baca juga: Kontrak habis, bagaimana nasib Lionel Messi di Barcelona?
Baca juga: Barcelona tersingkir dari perburuan gelar usai ditaklukkan Celta Vigo
Lionel Messi menjadi faktor penting dalam kemenangan tersebut setelah mencetak dua gol dan menyumbangkan satu assist dalam laga terakhir mereka di Grup A, demikian catatan laman resmi FIFA.
Laga baru berjalan enam menit, Argentina sudah mampu membobol gawang Bolivia. Berawal dari umpan cerdik Lionel Messi, Papu Gomez mampu menusuk ke depan gawang dan melepaskan tendangan voli yang tak sanggup dibendung oleh kiper Bolivia, Carlo Lampe.
Pada menit ke-31, Argentina mendapatkan hadiah penalti setelah Papu Gomez dijatuhkan di kotak terlarang. Lionel Messi yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan sempurna dan membawa Argentina menggandakan keunggulan menjadi 2-0.
Tiga menit jelang turun minum, Argentina kembali menambah golnya. Umpan lambung Aguero dari tengah lapangan berhasil diterima Messi sebelum melepaskan tendangan ke gawang Bolivia.
Argentina tetap bermain menyerang pada babak kedua, sedangkan Bolivia coba keluar dari tekanan demi menciptakan gol untuk memperkecil kedudukan.
Namun, hingga wasit meniup peluit panjang tanda turun minum, tak ada lagi gol yang lahir. Argentina mampu mengamankan keunggulan 3-0 atas Bolivia hingga babak pertama usai.
Baca juga: Barcelona dan Messi belum sepakati perpanjangan kontrak
Selepas jeda, Argentina tetap menguasai jalannya pertandingan, sementara Bolivia menyerang dengan lebih sporadis saat melakukan tekanan.
Pada menit ke-60, Bolivia akhirnya memperkecil kedudukan. Sepakan Erwin Saavedra dari tengah kotak penalti tidak bisa dihentikan kiper Argentina Franco Armani. Skor menjadi 1-3.
Berselang lima menit, Argentina kembali unggul tiga gol setelah pemain pengganti Lautaro Martinez mencetak gol.
Baru turun sekitar satu menit, penyerang Inter Milan itu berhasil mengelabui kiper Bolivia Carlos Lampe melalui sepakan terukurnya yang meluncur ke gawang. Keunggulan Argentina menjadi 4-1.
Pada sisa waktu yang ada, Argentina tetap agresif dalam membangun serangan. Sedangkan Bolivia tampak frustrasi karena sulit menerobos barisan pertahanan Argentina.
Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, tak ada lagi gol tambahan. Argentina sukses menutup laga kontra Bolivia dengan kemenangan 4-1.
Kemenangan ini memastikan Argentina finis sebagai juara Grup A dengan perolehan 10 poin dan berhak mendapatkan tiket ke perempat final.
Sedangkan Bolivia terpaksa harus pulang lebih cepat karena berada di posisi juru kunci dengan tanpa poin.
Baca juga: Messi khawatir tertular COVID-19 jelang laga perdana Argentina
Susunan pemain
Bolivia (4-4-2): Carlos Lampe; Erwin Saavedra (Moises Villarroel 85'), Luis Haquin, Adrian Jusino, Roberto Fernandez (Diego Wayar 81'); Leonel Justiniano; Jeyson Chura (Henry Vaca 61'), Ramiro Vaca, Boris Cespedes (Jose Sagredo 61'), Diego Bejarano; Gilbert Alvarez (Rodrigo Ramallo 61').
Argentina (4-2-3-1): Franco Armani; Gonzalo Montiel, German Pezzella, Lisandro Martinez, Marcos Acuna; Guido Rodriguez (Leandro Paredes 71'), Exequiel Palacios (Nicolas Dominguez 71'); Angel Correa (Giovani Lo Celso 64'), Lionel Messi, Papu Gomez (Julian Alvarez 56'); Sergio Aguero (Lautaro Martinez 63').
Baca juga: Aguero yakin Lionel Messi tetap di Barcelona
Baca juga: Kontrak habis, bagaimana nasib Lionel Messi di Barcelona?
Baca juga: Barcelona tersingkir dari perburuan gelar usai ditaklukkan Celta Vigo