Kuala Kurun (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Maria Efianti melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nia Ernawati mengatakan kabupaten setempat kembali kedatangan 110 vial vaksin Sinovac.

“110 vial vaksin Sinovac tiba di Gumas pada Selasa malam (13/7). Rinciannya 60 vial Dinkes, 30 vial TNI, dan 20 vial Polri,” ucap Nia saat memberi keterangan kepada awak media di Kuala Kurun, Rabu.

Dia menjelaskan, 60 vial vaksin Dinkes merupakan vaksin dosis kedua. Sedangkan vaksin TNI dan Polri merupakan vaksin dosis pertama. Khusus vaksin Dinkes dan TNI didistribusikan ke seluruh pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) yang ada di Gumas.

Sedangkan untuk vaksin Polri, tutur dia, rencananya akan digunakan untuk memberi pelayanan vaksinasi kepada masyarakat, di Sentra Vaksinasi yang terletak di Taman Kota Kuala Kurun.

Baca juga: Bupati Gumas minta perusahaan bantu perawatan ruas jalan kabupaten

Dia menyebut, saat ini pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Gumas telah memasuki tahap III, yang menyasar masyarakat rentan/umum serta remaja. Yang dimaksud remaja adalah usia 12-17 tahun.

“Saat ini sejumlah puskesmas di Gumas melayani vaksinasi dosis pertama, namun ada juga puskesmas yang tidak melayani vaksinasi  dosis pertama karena keterbatasan vaksin,” beber Nia.

Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi dosis pertama di puskesmas tergantung ketersediaan vaksin yang didistribusikan dari Dinkes Kalteng. Pihaknya pun rutin menyampaikan permintaan alokasi vaksin ke Dinkes Kalteng.

Lebih lanjut, saat ini sejumlah puskesmas telah memulai vaksinasi remaja, diantaranya adalah Puskesmas Kampuri di Kecamatan Mihing Raya dan Puskesmas Rabambang di Kecamatan Rungan Barat.

Untuk jadwal pelaksanaan vaksinasi remaja, sambung dia, ditentukan oleh masing-masing puskesmas dan tergantung ketersediaan vaksin di puskesmas yang bersangkutan. Vaksin yang digunakan untuk remaja adalah Sinovac.

“Masyarakat kami imbau agar tidak ragu mengikuti vaksinasi, karena vaksin terbukti aman dan dinyatakan halal. Bagi yang sudah divaksin hendaknya juga selalu menerapkan protokol kesehatan secara disiplin,” demikian Nia.  

Baca juga: Wabup Gumas minta perusahaan aktif sampaikan data konfirmasi positif

Baca juga: Dinkes Gumas layani vaksinasi puluhan tahanan

Baca juga: Pdt. Simpon F. Lion jadi perempuan pertama pimpin GKE

Pewarta : Chandra
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024