Muara Teweh (ANTARA) - Seorang warga RT IV Kelurahan Tumpung Laung I Kecamatan Montallat, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, bernama Jum'atni atau biasa di panggil Tandeng (43) tenggelam di Sungai Barito di wilayah desa setempat.
"Korban diketahui tenggelam setelah selesai penyadap karet dan berencana pulang ke rumah menggunakan perahu kayuh (jukung) sekitar pukul 11.00 WIB atau sebelum waktu shalat dzuhur," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Utara Rizali Hadi, di Muara Teweh, Sabtu malam.
Pada saat mau pulang, korban mengayuh perahunya ke arah hulu dengan melewati sebuah tongkang batu bara yang sedang bersandar di seberang kampung.
Upaya pencarian warga Kelurahan Tumpung Laung I Kecamatan Montallat yang tenggelam di Sungai Barito, Sabtu malam (9/10/2021).ANTARA/HO-Kantor Kecamatan Montallat
Setelah berada di depan tongkang tersebut, korban mengarahkan jukungnya ke tepian Sungai Barito.Namun ketika itu arus Sungai Barito cukup deras, sehingga perahu korban mengalami oleng dan terbalik di depan tongkang.
Korban sempat berenang menyelamatkan diri ke arah ketepian pantai (bantaran sungai) tetapi belum sampai ke pinggir pantai korban hanyut dan tersandar ke bawah tongkang bagian depan dan akhirnya menghilang.
Sementara perahu korban hanyut terbawa arus ke wilayah hilir atau selatan dan ditemukan warga Kelurahan Montallat.
Upaya pencarian sampai pukul 19.45 WIB, dilakukan warga dua kelurahan yakni Kelurahan Tumpung Laung I dan Tumpung Laung II serta dibantu tim Kantor Kecamatan Montallat, anggota Polsek, Koramil, personel BPBD Barito Utara korban masih belum ditemukan.
"Korban diketahui tenggelam setelah selesai penyadap karet dan berencana pulang ke rumah menggunakan perahu kayuh (jukung) sekitar pukul 11.00 WIB atau sebelum waktu shalat dzuhur," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Utara Rizali Hadi, di Muara Teweh, Sabtu malam.
Pada saat mau pulang, korban mengayuh perahunya ke arah hulu dengan melewati sebuah tongkang batu bara yang sedang bersandar di seberang kampung.
Setelah berada di depan tongkang tersebut, korban mengarahkan jukungnya ke tepian Sungai Barito.Namun ketika itu arus Sungai Barito cukup deras, sehingga perahu korban mengalami oleng dan terbalik di depan tongkang.
Korban sempat berenang menyelamatkan diri ke arah ketepian pantai (bantaran sungai) tetapi belum sampai ke pinggir pantai korban hanyut dan tersandar ke bawah tongkang bagian depan dan akhirnya menghilang.
Sementara perahu korban hanyut terbawa arus ke wilayah hilir atau selatan dan ditemukan warga Kelurahan Montallat.
Upaya pencarian sampai pukul 19.45 WIB, dilakukan warga dua kelurahan yakni Kelurahan Tumpung Laung I dan Tumpung Laung II serta dibantu tim Kantor Kecamatan Montallat, anggota Polsek, Koramil, personel BPBD Barito Utara korban masih belum ditemukan.